Jakarta, 12/5/20 (SOLUSSInews.com) – Komitmen Meikarta untuk mendukung upaya keras Pemerintah Pusat dan Daerah memutus mata rantai Covid-19 serta tindak perawatan atas pasien terinfeksi virus corona mendapat apresiasi berbagai kalangan.
“Ini bukti perusahaan-perusahaan besar di Indonesia dikendalikan oleh orang-orang yang tetap memiliki spirit gotong royong dan rasa solidaritas tinggi untuk ikut bersama membantu Pemerintah serta masyarakat, terutama di tengah merebaknya pandemi Covid-19 sekarang,” kata pengamat kebijakan publik yang juga Sekjen DPP Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 (GPPMP), Teddy Matheos, di Jakarta, Selassa (12/5/20).
Teddy menilai, apa yang ditunjukkan Meikarta sepatutnya menjadi contoh bagi pengembang properti kelas atas lainnya, untuk jangan cuma memikirkan meraup untung sebesar-besarnya dari publik, tetapi juga ada rasa keperdulian tinggi berbagi ketika terjadi masalah sulit serta asing seperti sekarang ini.
“Saya pikir, Meikarta telah melakukan apa yang tepat dan patut jadi teladan banyak pengembang besar, karena kepedulian seperti ini sangat dibutuhkan di saat terjadi masalah rumit akibat pandemi Covid-19 seperti sekarang,” tuturnya.
Didukung tenaga medis
Sebagaimana diberitakan berbagai media nasional sebelumnya, Meikarta membantu Pemerintah untuk menangani pandemi dengan cara membangun gedung tambahan khusus Covid-19 di beberapa rumah sakit Siloam. Adapun fasilitas tambahan tersebut didukung tenaga medis dari Siloam Hospital Group.
“Kami berharap dengan membangun gedung tambahan di beberapa lokasi Siloam Hospitals, dengan cepat dapat membantu masalah kekurangan ruangan untuk menampung pasien Covid-19,” ujar Chief Marketing Officer Meikarta, Lilies Surjono dalam keterangannya, sebagaimana juga dilansir Inews.id, beberapa waktu lalu.
Gedung tambahan ini juga membantu memisahkan antara pasien rumah sakit dan pasien Covid-19.
Selain itu, membantu meringankan beban kepada rumah sakit rujukan pemerintah.
Empat lokasi RS
Dilaporkan, kerja sama Meikarta dengan Siloam Hospitals membangun fasilitas gedung tambahan khusus Covid-19 di Rumah Sakit (RS) Siloam di Jakarta dan Tangerang ini meliputi empat lokasi RS.
Adapun lokasi rumah sakit dan jumlah tambahan ruangannya ialah Siloam Kebon Jeruk, Siloam TB Simatupang, Siloam Lippo Karawaci dan Siloam Kelapa Dua (kedua terakhir di Tangerang).
Disebutkan, total tambahan fasilitas ruangan penanganan Covid-19 akan menampung sekitar 100-an pasien.
Namun, di luar empat rumah sakit ini, Siloam Hospitals Group juga telah menyiapkan sejumlah RS-nya di beberapa daerah untuk menambah ruang serta jumlah tempat tidur, sehingga menjadi rujukan resmi merawat pasien Covied-19, seperti RS Siloam Hospitals Tanjung Bunga Makassar, RS Siloam Hospitals Paal Dua Manado serta beberapa lagi.
Hanya empat pekan
Proses pembangunan keempat fasilitas gedung tambahan ini berjalan selama empat pekan dan ditargetkan rampung pada 21 April 2020.
Gedung tambahan juga dilengkapi negative pressure supaya udara di dalam tidak dibuang keluar gedung.
Ruang isolasi untuk pasien kondisi kritis, dan juga ruangan khusus tenaga medis seperti ruang pasang APD, Locker, Shower, dan Control Room pun dibuat terpisah dari area pasien.
“Fasilitas tersebut saat ini sudah berjalan dari bulan lalu dan diharapkan dalam waktu dekat akan segera selesai dan dapat langsung digunakan untuk tim medis dari Siloam Hospital,” kata Chief Development & Project Officer Meikarta Chung Huang.
Direktur Komunikasi Lippo Group Danang Kemayan Jati mengatakan, Meikarta berkeyakinan penuh penanganan masalah Covid-19 bisa teratasi jika semua pihak bersatu agar Indonesia bisa segera pulih.
Meikarta juga berterima kasih kepada Siloam Hospitals dan semua tenaga medis yang tengah berjuang menangani pandemi ini. (S-IN/jr)
