30.1 C
Jakarta
Saturday, July 27, 2024

    Lippo Group melalui Siloam dukung Pemerintah perbanyak tes spesimen Covid-19 demi memutus mata rantai corona

    Terkait

    Jakarta, 8/5/20 (SOLUSSInews.com) – Demi mendukung kebijakan Pemerintah memberbanyak tes Covid-19, Lippo Group melalui Siloam Hospitals telah melakukan pengetesan sebanyak setidaknya 30.000 spesimen.

    Hal itu dilakukan sebagai bagian dari keseriusan Siloam untuk membantu pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran Covid-19. Sejauh ini, laboratorium milik Siloam setidaknya telah melakukan pengujian atas 5.000 sampel dengan metode PCR dan 25.000 spesimen dengan metode rapid test.

    Sebagaimana diketahui, Pemerintah telah meminta agar tes Covid-19 dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk masyarakat diperbanyak, demi memutus mata rantai virus corona. Selain memperbanyak tes, Pemerintah juga meminta daerah meningkatkan sampel tes secara masif dan melakukan pelacakan agresif serta diikuti isolasi yang ketat.

    Sebagaimana dikemukakan Deputy President Director Siloam Hospitals Group, Caroline Riady, laboratorium tes Covid-19 milik Siloams memiliki Standard Operating Procedur (SOP) berstandar tinggi dan mampu memproses tes secara cepat serta akurat juga mengedepankan aspek keamanan.

    “Siloam memiliki laboratorium dengan kualitas dan alat yang sesuai standar dengan kebutuhan pemerintah, kami juga sudah melakukan tes PCR sebagai bentuk dukungan kepada pemerintah dalam mempercepat penanganan Covid-19,” ujar Caroline dalam keterangan tertulis,  sebagaimana juga dilansir Sindonews.com, belum lama berselang.

    Mengurangi penumpukan spesimen

    Untuk diketahui, hingga saat ini baru 29 laboratorium yang digunakan untuk mengetes spesimen Covid-19 melalui metode PCR dari total 78 laboratorium yang tengah disiapkan untuk mengetes spesimen melalui metode PCR. Karena itu, langkah kolaborasi mendorong laboratorium swasta berpartisipasi dalam peningkatan tes PCR bekerjasama dengan Kemenkes dan juga dengan BUMN merupakan langkah tepat.

    Keberadaan laboratorium milik Siloam akan turut membantu pemerintah mempercepat pengetesan sehingga akan mengurangi penumpukan spesimen terutama di daerah episentrum Covid-19. Apalagi pemerintah menargetkan lebih dari 10.000 spesimen bisa dites setiap harinya.

    Hingga Senin (27/4/20) lalu, Indonesia telah mendatangkan 479.000 alat tes reagen untuk memeriksa virus corona. Alat tes tersebut didatangkan dari Korea Selatan dan juga Tiongkok. Alat tes reagen itu didistribusikan ke sejumlah provinsi.

    Sedangkan alat pelindung diri (APD) bagi tim medis sudah terdistribusi sebanyak 1.305.800 unit ke berbagai daerah. “Siloam Hospitals berkomitmen membantu pemerintah dalam menangani Covid-19 di Indonesia,” tegas Caroline Riady. (S-SD/jr)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    Terkini