Kantor Komisi Pemilihan UMum (KPU) Karimun. (Istimewa)PRIORITAS< 3/8/25 (Karimun): Kejaksaan Negeri Tanjungbalai Karimun resmi menaikkan status penyelidikan kasus dugaan korupsi anggaran Pilkada Karimun 2024 senilai Rp16 miliar ke tahap penyidikan. Anggaran tersebut sebelumnya digelontorkan untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun.
Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Karimun, Dedi Januarto Simatupang, S.H., M.H., menyampaikan bahwa pihaknya kini menunggu hasil penghitungan kerugian negara dari BPKP sebagai dasar penetapan tersangka.
“Masih menunggu perhitungan auditor dan pemeriksaan ahli. Kami kerja maksimal meski SDM terbatas,” ujarnya, Minggu (3/8/25), melalui sambungan telepon.
Ia menegaskan bahwa kasus korupsi menjadi perhatian khusus kejaksaan karena dampaknya yang luas terhadap kemiskinan dan stagnasi pembangunan.
Secara terpisah, Ketua KPU Karimun, Mardanus, menanggapi singkat proses hukum tersebut dengan menyatakan bahwa pihaknya menghormati proses yang sedang berjalan. (P-Jeff K)
Related posts
Terdaftar di Dewan Pers
Trending Minggu Ini
No Comments