27.1 C
Jakarta
Sunday, February 16, 2025

    Trump tegaskan, akan kembali berbicara dengan Kim Jong Un

    Terkait

    PRIORITAS, 25/1/25 (Washington): Presiden AS, Donald Trump, menegaskan akan kembali berbicara dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, untuk mencari solusi pelucutan senjata nuklir di Semenanjung Korea.

    Pada periode pertama jabatannya 2017-2021, Trump mengadakan tiga pertemuan dengan Kim, tetapi gagal mencapai kesepakatan untuk melucuti senjata nuklir Korut. Presiden AS sebelumnya, Barack Obama, dan setelahnya, Joe Biden, tidak membuka dialog dengan pemimpin Korea Utara.

    “Saya akan (berbicara dengan Kim). Saya bukan… (Barack Obama). Saya bukan… (Joe Biden),’ ucap Trump, saat ditanya peluangnya untuk berbicara lagi dengan Kim, dalam wawancara dengan Fox News, dikutip, Sabtu (25/1/25).

    Trump menambahkan, Kim Jong Un merupakan pria yang sangat cerdas, sehingga bisa terbuka.

    “Kim Jong Un seorang pria yang cerdas,” tambahnya.

    Kesepakatan pelucutan senjata nuklir gagal

    Trump dan Kim mengadakan tiga pertemuan selama masa jabatan Trump sebelumnya, tetapi keduanya gagal mencapai kesepakatan mengenai pelucutan senjata nuklir di Semenanjung Korea.

    Kedua pihak saling mengajukan tuntutan, Trump ingin Kim menghancurkan semua senjata nuklirnya sebelum sanksi dicabut, sementara Kim menginginkan pencabutan sebagian sanksi AS sebagai imbalan untuk menghancurkan senjata pemusnah massalnya.

    Kim telah menunjukkan itikad baik dengan menghentikan uji coba rudal dan senjata nuklir sejak pembicaraan dimulai, bahkan menutup fasilitas nuklir terbesarnya.

    Setelah pembicaraan selesai dan pemerintahan AS beralih ke Biden, Kim melanjutkan program nuklirnya. Tahun lalu, Kim mengancam akan menyerang AS dengan rudal jarak jauh terkuatnya jika mengancam keamanan nasionalnya. (P-Zamir)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini