PRIORITAS, 27/3/25 (Tomohon): Wali Kota Tomohon Caroll Senduk bersama Wakil Wali Kota Sendy Rumajar menyalurkan bantuan Pemerintah Kota (Pemkot) kepada 17 keluarga di enam kelurahan yang terkena musibah tanah longsor. Demikian informasi yang diterima Beritaprioritas.com, Kamis (27/3/25) ini.
Wali Kota dan Wakil Wali Kota turun langsung menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak bencana longsor, banjir, dan angin puting beliung di beberapa kelurahan di Kota Tomohon, Rabu (26/3/25) kemarin.
Penyerahan bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemkot Tomohon terhadap masyarakat yang tengah mengalami musibah. Bantuan disalurkan kepada keluarga-keluarga terdampak di sejumlah kelurahan, di antaranya:
* Kecamatan Tomohon Barat
Kelurahan Taratara Tiga :
– Keluarga Insula-Noya.
* Kecamatan Tomohon Utara
Kelurahan Kayawu :
– Keluarga Wawondatu-Moningka,
– Keluarga Moningka-Lasut,
– Keluarga Rengkuk-Moningka,
– Keluarga Moningka-Kandow,
– Keluarga Wongkar-Boli.
Kelurahan Kinilow :
– Keluarga Tamapipe-Pangalila
– Keluarga Pangalila-Rumengan.
* Kecamatan Tomohon Timur
Kelurahan Rurukan Satu :
– Keluarga Korompis-Mangundap
– Keluarga Montolalu-Pangalila.
Kelurahan Rurukan :
– Keluarga Tindas-Palit.
* Kecamatan Tomohon Selatan
Kelurahan Walian Satu :
– Keluarga Taroreh-Mangala,
– Keluarga Kapele-Mambu,
– Keluarga Runtuwene-Kolondang,
– Keluarga Wawo-Soriton,
– Keluarga Kawet-Anes,
– Keluarga Pondaag-Sagay.
Dikatakan Wali Kota Caroll Senduk bantuan ini merupakan langkah nyata Pemkot Tomohon membantu masyarakat yang terdampak bencana.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan membantu mereka dalam proses pemulihan pasca bencana,” ujarnya.
Berkomitmen hadir di tengah masyarakat
Pemerintah Kota Tomohon berkomitmen terus hadir di tengah masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam.
Langkah ini sejalan dengan upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap berbagai bencana, mengingat Tomohon merupakan wilayah yang rawan terhadap bencana seperti erupsi gunung berapi, banjir, dan tanah longsor.
Melalui sinergi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan penanganan bencana dapat dilakuka lebih efektif, sehingga warga terdampak dapat segera bangkit dan kembali menjalani aktivitas seperti sedia kala. (P-Deky)
