PRIORITAS, 1/5/24 (Jakarta): Ketua Umum Gerakan Solidaritas Nasional (RSN) Roslan Roeslani memuji sosok anak muda yang menjadi representasi kekuatan bangsa kini, khususnya dalam berkontestasi di dunia politik. Tim Prabowo-Gibran meyakini anak-anak muda seperti inilah yang bakal memimpin Indonesia ke depan.
“Duapuluh tahun dari sekarang, artinya ditahun 2044-2045, anak-anak muda kita yang berumur 25, 30 tahun akan menjadi pimpinan di partai politik, dunia usaha, pemerintahan, di global asosiasi internasional dan apabila itu tercapai berarti kita sudah bertrasnformasi menjadi bangsa besar,” kata Rosan saat memberi arahan pada acara Halal Bihalal Kelurga Besar Fanta TKN Prabowo-Gibran, di Fanta HQ, Menteng Jakarta, Rabu (1/5/24).
Menurutnya, hal tersebut dapat terjadi lantaran pihaknya yang mendukung Gibran menjadi cawapres pada Pilpres 2024. “Itu kenapa bisa terjadi pula? karena kita punya sosok pemimpin yang berwawasan luas, bervisi maju ke depan dan rela mengorbakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memimpin Indonesia ke depan,” ujar Rosan.
Sementara, Wakil Komandan TKN Fanta Rahayu Saraswati Djojohadikusumo optimistis Prabowo-Gibran akan merangkul anak-anak muda menjadi bagian mereka saat memimpin negara lima tahun ke depan. Salah satunya dengan menjadikan mereka menteri di susunan kabinet.
“Kami berharap sebenarnya lebih banyak anak muda juga, ini kan masih ada waktu bagi kami memberikan aspirasi sebagai TKN Fanta (Pemilih Pemuda) agar lebih banyak lagi menteri-menteri muda di kabinet berikutnya,” kata Rahayu Saraswati berbincang dengan PRIORITAS.com usai halah bihalal yang juga dihadiri Komandan Fanta TKN Arif Rosyid, Tim Kawanua for Prabowo-Gibran (KOPRA) di bawah komando Teddy Matheos, Pasha Ungu, Raffi Ahmad, dan Miitan setia Pejuang Prabowo Gibran, Sonny Ropa.
Soal susunan kabinet menteri kepemimpinan Prabowo-Gibran yang ramai beredar, Rahayu Saraswati yang juga menjadi Jubir TKN Prabowo-Gibran itu memastikan, bahwa yang menyeruak ke publik bukan berasal dari internal. Rahayu menyebut, kabar itu justru berasal dari eksternal TKN.
“Ini bukan bocoran dari internal, tetapi kami salut juga ya banyak hal yang dimuat di situ. Kayaknya bagus juga nih pemikirannya, kami melihat memang ada tokoh-tokoh yang kami harapkan bisa mewakili kita semua di posisi-posisi (menteri),” ucapnya.
“Semua bocoran itu kan adalah sebuah prediksi yang dilakukan seseorang, itupun jujur kami-kami yang ada di TKN ini nggak tahu, itu dapat kabarnya pun dari wartawan,” sambungnya.
Menurut Rahayu, komposisi menteri dari kalangan anak muda cukup bagus. Apalagi selama ini jarang sosok anak muda yang diberikan amanah di jabatan strategis itu. “Ya kami melihat hal itu sebagai aspirasi, sama seperti kami menyampikan aspirasi. Jadi jelas-jelas bahwa itu hoaks, dalam arti bukan resmi dari TKN tapi seseorang yang membuat inisiatif untuk masukan,” tuturnya. (P/wl)
