Tim Belanda membentangkan bendera setelah menyegel tempat untuk babak final Piala Davis 2024 usai mengalahkan tim Jerman pada babak final di Malaga, Jumat (21/11/2024). (ANTARA/HO-Piala Davis)
PRIORITAS, 23/11/24 (Malaga): Sejarah dibuat Tim Davis, Belanda. Untuk pertama kalinya Belanda tampil di final pada nomor beregu putra usai menumbangkan Jerman 2-0 di babak semifinal yang dilangsungkan di Malaga, Spanyol, Jumat atau Sabtu (23/11/24) dini hari WIB.
Dua poin tim Belanda disumbangkan pada nomor tunggal yakni Botic Van de Zandschulp dan Tallon Griekspoor.
Petenis Belanda Botic Van lebih dahulu sumbang poin setelah mengakhiri pertandingan setelah dua jam dan 46 menit, pada match point ke-10-nya, 6-4 6-7 6-3 untuk menumbangkan Daniel Altmaier.
Sedangkan Griekspoor mempertahankan keunggulan atas Jan-Lennard Struff dan pertandingan berakhir dengan skor 6-7(4) 7-5 6-4.
Griekspoor berlutut setelah memastikan kemenangan bersejarah bagi tim Belanda dengan ace yang ke-25 dalam pertandingan tersebut, dan menyebut keberhasilan itu sebagai perasaan yang “luar biasa,” yang juga disetujui oleh kapten tim Belanda Paul Haarhuis.
“Bagi saya, ini sangat berarti, saya akan menjadi finalis untuk pertama kalinya di Piala Davis!” kata Haarhuis, dikutip dari laman resmi Piala Davis, Sabtu (23/11/24).
“Menjadi bagian dari tim yang telah bermain sangat baik selama lima tahun terakhir. Tentu saja sangat unik bahwa kami melakukannya karena kami tidak memiliki lima atau 10 petenis teratas.”
Kemenangan 2-0 untuk Belanda merupakan kemenangan kedua mereka dari delapan pertandingan melawan, Jerman dan terjadi tiga hari setelah mereka menyingkirkan tim Spanyol di perempat final dengan penuh emosi.
Menyinggung soal peluang di final untuk menantang pemenang antara Italia dan Australia yang baru digelar Sabtu , Haarhuis angkat bicara.
“Kami telah bermain sangat baik, para pemain mendapatkan banyak kepercayaan diri dari kemenangan ini. Tim lain kuat. Saya pikir kami harus tampil dengan — maafkan bahasa saya — keberanian besar pada hari Minggu. Ini momennya kami,” ujar Haarhuis seperti dilansir Antara.(P-wr)