PRIORITAS, 28/2/25 (Jakarta): Menjelang bulan Ramadan, Polda Metro Jaya telah mengidentifikasi beberapa lokasi yang berpotensi mengalami kemacetan. Diprediksi akan terjadi peningkatan aktivitas pada sore hari menjelang Maghrib.
“Kami mengantisipasi titik-titik tertentu, maupun kegiatan masyarakat (bagi-bagi takjil). Ini akan kami mapping dan mitigasi,” ucap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman, Jumat (28/2/25).
Untuk mengurangi kemacetan, Ditlantas Polda Metro Jaya akan menugaskan sejumlah personel di lokasi-lokasi yang berpotensi padat. Beberapa di antaranya meliputi Bendungan Hilir, Pancoran, dan Bundaran HI.
“Juga di Lebak Bulus, lalu di Benhil, Bundaran HI, Pancoran. Sepanjang jalur Pancoran sampai Pasar Minggu juga aktivitas masyarakat cukup tinggi,” katanya.
Polda Metro Jaya juga memperkirakan adanya titik-titik kemacetan di wilayah lain, seperti Daan Mogot dan Kalimalang.
“Begitu juga jalur Kalimalang, ini kan aktivitas masyarakat yang cukup tinggi di bulan puasa. Ini akan kami mapping betul,” tuturnya.
Jakarta Utara tetap dipantau akibat proyek pembangunan yang memengaruhi arus lalu lintas.
SOTR dilarang
Menurut Latif, kegiatan Sahur on the road (SOTR) dilarang dilakukan. Demi mencegah terjadinya kejadian yang tak diinginkan.
Karenanya akan ada patroli besar-besaran yang dilakukan Polda Metro Jaya di beberapa titik, utamanya jalur protokol. Larangan ini dilakukan demi mencegah potensi tawuran warga dan gangguan ketertiban. (P-*r/Zamir A)
