PRIORITAS, 28/4/24 (Jakarta): Prabowo Subianto mengaku ada yang berubah dari Presiden Jokowi, seusai dirinya ditetapkan sebagai presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum.
Satu hal yang pasti, keduanya kian akrab. Dan Prabowo mengaku kini tak lagi dipanggil “pak Menhan” oleh Jokowi saat akan diberi tugas, melainkan “mas Bowo”.
Prabowo menuturkan, perubahan itu membuat hubungan keduanya semakin akrab. “Ya, kemarin-kemarin saya masih dipanggil pak menhan kan, tetapi sekarang sudah lebih akrab dan dipanggil mas Bowo, jadi mas Bowo nanti harus berangkat ke sini dan ketemu ini,” ungkap Prabowo saat menghadiri acara halalbihalal bersama PBNU di kantor PBNU, Jakarta, Minggu (28/4/24).
Disebutnya, dirinya telah mendapat tugas dari Presiden Jokowi untuk melakukan kunjungan ke beberapa negara di antaranya Tiongkok dan Jepang. “Nanti juga akan ke Timur Tengah,” tambahnya.
Masa sungguh-sungguh menyiapkan diri
Ia juga memastikan akan tetap bekerja seusai ditetapkan sebagai presiden terpilih. Selain itu, dia juga akan mempersiapkan diri untuk menerima mandat pemerintahan selanjutnya yang secara resmi akan dilakukan pada 20 Oktober 2024 mendatang.
“Masa ini akan kami gunakan dengan sesungguh-sungguhnya untuk menyiapkan diri. Kami belajar masalah, kami kumpulkan para pakar, kami diskusi dengan segala unsur untuk kami rumuskan langkah-langkah,” kata Prabowo, sebagaimana dikutip BeritaSatu.com.
Pada hari Rabu (24/4/24) lalu, Prabowo dan Gibran telah resmi ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih oleh KPU.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Ketua KPU Hasyim Asy’ari dalam sidang pleno membacakan berita acara yang menyatakan Paslon nomor urut 2 tersebut sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024-2029. (P-BS/jr) — foto ilustrasi istimewa
