26.3 C
Jakarta
Sunday, September 8, 2024

    Tinggi, minat anak muda Indonesia bekerja ke luar negeri

    Terkait

    PRIORITAS, 18/5/24 (Jakarta): Fakta menunjukkan, kini minat anak muda Indonesia untuk bekerja ke luar negeri sangat tinggi.

    Kecenderungan itu didorong bukan hanya karena kurangnya jumlah lowongan kerja yang tersedia di dalam negeri.

    Tetapi juga karena tingginya tawaran gaji yang diberikan, kesempatan untuk sekalian berlibur serta kesejahteraan hidup yang meningkat.

    Terkait itulah, banyak anak muda mendaftar di berbagai program pelatihan kerja. “Hingga saat ini, telah ada ratusan anak muda yang mendaftar program pelatihan dan persiapan kerja ke luar negeri yang digagas MySkill bersama para mitra penyalur yang terpercaya,” ungkap CEO dan Co-Founder MySkill, Angga Fauzan dalam keterangan pers, Sabtu (18/5/24).

    Melihat kebutuhan tenaga kerja lokal dari berbagai negara seperti Jepang, Hungaria, Jerman, Australia dan sebagainya, pihaknya akhirnya pihaknya memutuskan untuk membuat program pelatihan untuk bekerja ke luar negeri. Sehingga, semakin banyak anak muda Indonesia yang bisa menjadi pahlawan devisa negara.

    Kini, menurutnya, ada beberapa mitra, dimana sebagian besar kandidatnya berasal dari MySkill karena bentuk kerjasama yang diberikan sangat menguntungkan bagi mereka. MySkill akan mengurus berbagai hal penting mulai dari pencarian kandidat, seleksi awal, persiapan interviu hingga pelatihan bahasa asing. Sehingga, mitra penyalur tinggal berfokus pada persiapan dokumen dan kontrak kerja.

    “Saya sangat percaya terhadap kualitas talenta muda Indonesia. Namun sayangnya, memang lowongan kerja yang tersedia tidak selalu banyak. Untuk itu, melalui program ini saya berharap bisa menurunkan angka pengangguran sekaligus meningkatkan devisa negara,” jelas Angga.

    Kloter pertama ke Eropa

    Angga menambahkan, pihaknya telah melakukan pemberangkatan kloter pertama untuk para tenaga kerja Indonesia ke Hungaria, Eropa Tengah. Para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia ini telah mengikuti pelatihan kerja dan bahasa Inggris oleh MySkill selama sekitar dua bulan dan akhirnya diterima bekerja sebagai kasir dan koki di Budapest Ferenc Liszt International Airport, kota Budapest, Hungaria.

    Program pelatihan untuk persiapan kerja ke luar negeri ini merupakan yang terbaru dari MySkill, bekerjasama dengan berbagai lembaga penyaluran tenaga kerja Indonesia ke luar negeri. Dengan mendaftar melalui MySkill, ratusan anak muda Indonesia bisa memilih negara dan profesi yang diambil seperti kasir, waitress, perawat, koki, barista dan sebagainya.

    “Kemudian, MySkill akan melakukan pelatihan intensif demi mengembangkan kemampuan bahasa asing dan softskill mereka. Lalu, MySkill akan menghubungkannya dengan para mitra penyalur yang bersertifikasi resmi di bawah Kementerian Ketenagakerjaan RI,” papar Angga Fauzan. (P-INV/jr) — foto ilustrasi istimewa

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -spot_img

    Terkini