26.3 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

    Menepis tuduhan melakukan ‘pork barrel politics’, 100 ribu pendukung Prabowo-Gibran siap turun ke jalan

    Terkait

    PRIORITAS, 18/4/2024 (Jakarta): Pendukung dan pemilih pasangan calon Prabowo-Gibran bakal turun ke jalan, menggelar aksi damai di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Aksi ini rencananya akan digelar pada Jumat (19/4) mulai pukul 14.00 WIB. Diperkirakan sebanyak 100 ribu pendukung disebut bakal mengikuti aksi tersebut.

    Komandan TKN Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti, mengatakan aksi damai itu digelar untuk menepis tuduhan kemenangan kubunya karena praktek politik gentong babi atau pork barrel politics. Praktik itu merujuk pada tuduhan penyalahgunaan bantuan sosial atau bansos oleh Presiden Joko Widodo di masa kampanye sebagaimana yang didalilkan penggugat dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024.

    “Aksi masa damai yang diperkirakan, dihadiri oleh kurang lebih 100.000 orang pendukung dan pemilih pasangan Prabowo-Gibran yang dipusatkan di depan kantor Mahkamah Konstitusi,” kata Ketua Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti, dalam konferensi pers, Slipi, Jakarta, Rabu (17/9).

    Moti menekankan aksi damai ini digelar sebagai respon dari berbagai tuduhan yang terjadi di dalam sidang sengketa pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi oleh dua kompetitor Prabowo-Gibran yakni pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md serta Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

    “Untuk merespons berbagai tuduhan penghinaan, pelecehan, yang ditujukan kepada pemilih pasangan Prabowo-Gibran seakan-akan 96,2 juta orang yang melaksanakan hak pilihnya untuk memilih pasangan Pak Prabowo dan Gibran karena disuap dengan bantuan sosial,” ungkap Moti.

    Ketua Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Haris Rusly Moti (tengah), saat konferensi pers, di Slipi, Jakarta, Rabu (17/9).

    Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Utje Gustaaf Patty, menambahkan, bahwa aksi nanti bukanlah kebiasaan pendukung Prabowo-Gibran. Hanya saja, kata dia, aksi ini merupakan reaksi atas tuduhan yang terus diberikan oleh pendukung pasangan lain terhadap Prabowo-Gibran.

    “Turun ke jalan ini bukan banget gaya Tim Pak Prabowo 2024, selama ini kami sangat-sangat santun. Jadi keadaan memaksa, ini merupakan reaksi dari kejengkelan teman teman atas kekerdilan jiwa para pendukung maupun paslon 01 dan 03,” kata Utje.

    Utje menjelaskan pihaknya selama sudah bekerja keras dalam berupaya mendukung pasangan Prabowo-Gibran hingga akhirnya memenangkan Pemilihan Presiden 2024.

    “Teman-teman jangan lupa, teman-teman wartawan mungkin jadi saksi, bagaimana pendukung 02 bekerja 2 kali lebih keras, 2 kali lebih cepat dan 2 kali lebih lama dalam mengukur waktu 24 jam dibanding pendukung paslon nomor 1 dan nomor 3. Paslon kami terbentuk paling terakhir. Semua terburu-buru tapi kami bekerja keras,” ujar Utje.

    Sementara, pendukung Prabowo, Hendarsam Marantoko, aksi turun ke jalan dilakukan lantaran aspirasi masyarakat pendukung Prabowo sudah kuat. Mereka ingin MK memutus sengketa Pilpres dengan baik.

    “Tipe turun ke jalan ini bukan cara Pak Prabowo sebenarnya. Kalau teman-teman masih ingat ketika sidang dan menjelang putusan sengketa MK tahun 2019, Pak Prabowo sudah dengan tegas menyampaikan agar pendukungnya tidak turun,” kata Hendarsam.

    “Tapi ini memang aspirasi dari bawah,” imbuhnya. Relawan pendukung presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan menggelar aksi damai di depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat. (P-*/wl)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -

    Terkini