33.3 C
Jakarta
Saturday, August 23, 2025

    Veddriq/Fajri dan Sallsabillah/Dewi terhenti di semifinal ‘Speed Relay’ World Games 2025

    Terkait

    PRIORITAS, 16/8/25 (China): Atlet panjat tebing putra Indonesia, Veddriq Leonardo peraih medali emas Olimpiade dan Alfian Muhammad Fajri yang membawa nama Tim Indonesia 2 tersingkir di babak semifinal pada nomor speed relay dalam ajang World Games (WG) 2025 di Chengdu, China, Sabtu (16/8/2025).

    Veddrig dan Fajri melangkah ke semifinal usai mengalahkan Kazakhstan 1 yang terkena diskualifikasi akibat false start. Sebelumnya di babak perempat final Veddrid dan Fajri menyingkirkan Ukraina dengan mencatat waktu 10,95 detik sedangkan lawannya hanya membukukan 11,82 detik.

    Namun langkah tim Indonesia 2 dengan pasangan Veddrig dan Fajri terhenti di semifinal setelah kalah dari Amerika Serikat (AS) 2. Tim AS berhasil mencatat waktu tercepat 10,63 detik, sedangkan Indonesia mencatat waktu 11,31 detik yang berlangsung di Tianfu Park, Chengdu.

    Akan tetapi, pada kesempatan terakhir untuk meraih medali perunggu pun gagal setelah mereka kalah dengan catatan waktu 10,93 detik dari Tim AS 1 yang membukukan waktu 10,06 detik. Di bagian putri, Indonesia juga berhasil lolos hingga babak empat besar. Namun Tim Indonesia 1 Putri dengan atlet Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah tersandung di semifinal dari China.

    Kalah dari tuan rumah

    Sallsabillah/Dewi harus menyerah kalah dengan waktu 15,17 detik dari tuan rumah China 2 (13,58 detik). Pada perebutan medali perunggu, Tim Indonesia 1 kalah (14,84 detik) dari Korea Selatan (13,79 detik). Seperti diketahui, di nomor speed relay ini, Indonesia menurunkan masing-masing dua tim putra dan dua tim putri. Untuk sektor putra, tim Indonesia 1 diperkuat Kiromal Katibin dan Raharjati Nursamsa, sementara tim Indonesia 2 diisi Alfian Muhammad Fajri dan Veddriq Leonardo.

    Kemudian dari sektor putri, tim Indonesia 1 dihuni Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah, sedangkan tim Indonesia 2 diwakili Puja Lestari dan Amanda Narda Mutia. Sementara itu, Kiromal dan Raharjati berhasil melaju hingga babak delapan besar. Pada babak 16 besar Kiromal dan Raharjati menang dengan catatan waktu 11,56 detik melawan Kazakhstan 2 yang gagal mencatatkan waktu.

    Namun, di perempat final, Kiromal dan Raharjati harus terhenti seusai kalah (10,68 detik) dari China 1 (10,11 detik). Sedangkan Puja Lestari dan Amanda Narda Mutia juga kalah dari tuan rumah China. Puji dan Amanda mencatat waktu 14,98 detik dari tuan rumah China (13,56 detik). Dilansir Beritasatu, adapun perolehan medali China (5 emas, 3 perak, 2 perunggu), disusul Amerika Serikat (2 perak, 1 perunggu), Kazakhstan keempat (1 perunggu), dan Korea Selatan di peringkat kelima (1 perunggu). (P-wr)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini