Polisi tangkap pembakar halte Transjakarta saat demo DPR, ternyata warga Mampang

Khalied Malvino
2 Sep 2025 20:17
2 minutes reading

PRIORITAS, 2/9/25 (Jakarta): Satu warga Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, berinisial HRS (25), ditangkap polisi karena diduga membakar halte Transjakarta di kawasan Senayan saat aksi demo, Jumat (29/8/25). Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Wahid Key membenarkan penangkapan tersebut.

“Ditangkap tadi malam,” ujar Wahid saat dihubungi di Jakarta, Selasa (2/9/25).

HRS diketahui warga biasa yang dikenal masyarakat sekitar aktif di kegiatan karang taruna. Informasi keberadaan pelaku didapatkan polisi dari laporan masyarakat dan jejak digital di media sosial.

Kasus ini kini diserahkan ke Polda Metro Jaya untuk pendalaman lebih lanjut. Polisi juga menduga masih ada pelaku lain yang ikut terlibat dalam pembakaran halte.

“Polsek Mampang mendampingi anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya melakukan penangkapan pelaku,” jelas Wahid.

Viral di media sosial

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial X memperlihatkan seorang pria memakai jaket hitam dan helm putih melempar barang yang diduga bom molotov ke halte Transjakarta non-BRT.

Usai halte terbakar, pria tersebut terlihat kabur dengan dibonceng temannya menggunakan motor bernomor polisi B 3940 VAO.

Insiden itu terjadi saat demonstrasi berlangsung di depan Polda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/25) malam. Selain membakar halte, oknum juga merusak pintu masuk Stasiun MRT Istora.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menegaskan pemerintah daerah segera memperbaiki halte-halte yang dirusak. Ia juga memastikan layanan Transjakarta dan MRT digratiskan selama seminggu penuh. (P-Khalied M)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terdaftar di Dewan Pers

x
x