PRIORITAS, 15/3/25 (Batam): Tenaga kesehatan (Nakes) di RSUD Natuna, Kepulauan Riau, akan menggelar aksi demo damai sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap kebijakan pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Humas RSUD Natuna, Harpen Suryadi, mengimbau agar tenaga kesehatan tetap menjalankan tugas seperti biasa guna memastikan pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu.
“Kami mengimbau agar tenaga kesehatan tetap bekerja seperti biasa untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar Harpen saat dikonfirmasi pekan ini.
Di tempat terpisah, penanggung jawab aksi, Urai Andri Kurniawan, menjelaskan bahwa aksi ini bertujuan untuk mempertanyakan alasan pemotongan TPP serta menyampaikan harapan tenaga kesehatan ke depan.
“Ada dua poin yang akan kami sampaikan dalam aksi ini. Pertama, mempertanyakan alasan penurunan TPP. Kedua, menyampaikan harapan kami terkait kebijakan tersebut,” jelas Andri.
Ia menegaskan bahwa aksi akan dilakukan setelah jam pelayanan selesai, sementara Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap beroperasi sehingga masyarakat tidak perlu khawatir untuk mendapatkan layanan kesehatan di RSUD Natuna.
“Aksi akan kami lakukan pada pukul 13.00 WIB di Kantor Bupati Natuna, dengan titik kumpul di RSUD Natuna. Surat izin juga telah kami sampaikan kepada pihak kepolisian,” tambahnya. (P-Jeff K)