PRIORITAS, 22/10/24 (Jakarta): Sebagai aturan umum, seseorang dapat mengasumsikan bahwa secangkir kopi dengan ukuran 240 ml, rata-rata mengandung 100 mg kafein. Berbagai sumber menyatakan bahwa 400 mg kafein per hari sama dengan 4 cangkir atau 945 ml. Ini aman dikonsumsi bagi kebanyakan orang dewasa sehat.
Sebuah bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi sebanyak 4 sampai dengan 5 cangkir per hari merupakan jumlah optimal. Hal ini terkait dengan risiko kematian dini yang lebih rendah dan risiko lebih rendah terserang berbagai penyakit umum.
Seperti diketahui, kopi mengandung ratusan senyawa bioaktif. Faktanya, kopi merupakan sumber antioksidan terbesar bagi banyak orang.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi berkaitan dengan risiko yang lebih rendah terkena kondisi seperti penyakit hati, gangguan neurologis, dan juga diabetes tipe 2. Meskipun kopi teruji mengandung berbagai efek bagi kesehatan tubuh, sebagian orang mungkin bertanya-tanya mengenai batasan aman untuk mengonsumsi kopi.
Mengutip Healthline, detikhealth dari detik.com menuliskan menguraikan, kafein merupakan bahan aktif dalam kopi, sebuah zat psikoaktif yang umum dikonsumsi di dunia.
Kandungan kafein yang ada di dalam kopi dapat bervariasi, berkisar di angka 50 sampai dengan lebih dari 400 mg per cangkir. Secangkir kopi rumahan dapat menyediakan sebanyak 50 mg kafein.
Namun, perlu diingat bahwa ini bukan berarti setiap orang wajib mengonsumsi kopi. Sebagian orang yang sensitif pada kafein, mengidap kondisi medis tertentu, atau bahkan tidak menyukai minuman ini, sebaiknya menghindari untuk mengonsumsinya.
Terlebih kopi dapat membuat seseorang mengalami kecemasan dan gangguan tidur. Karena itu, seseorang sebaiknya mengurangi jumlah konsumsi kopi atau tidak mengonsumsinya sama sekali.
Apabila mengonsumsi kopi dengan jumlah yang berlebihan dalam waktu yang singkat, dapat memberikan berbagai efek seperti gelisah, cemas, pusing dan sakit perut. Efek lainnya adalah insomnia, detak jantung cepat, tremor atau gemetar, dan tempramental. (P-ht)