Gunung Semeru.(Dok/liputan6.com)PRIORITAS, 26/5/25 (Lumajang): Hari ini Gunung Semeru kembali mengalami erupsi dengan abu vulkanik ke arah tenggara dan selatan pada Senin (26/5/25) pagi.
“Gunung Semeru kembali erupsi pada pukul 07.05 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 500 meter di atas puncak atau 4.176 mdpl,” jelas Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Ghufron Alwi dalam laporan tertulisnya yang diterima di Lumajang, Senin hari ini.
Dikatakannya, kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah tenggara dan selatan, kemudian erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 100 detik.
Sesuai catatan petugas, gunung tertinggi di Pulau Jawa itu sudah tiga kali mengalami erupsi pada Senin yakni pukul 00.35 WIB dengan visual letusan tidak teramati, kemudian pukul pukul 05.32 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 500 meter di atas puncak dan pukul 07.05 WIB.
Untuk erupsi pukul 05.32 WIB, terpantau kolom abu vulkanik teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang ke arah selatan. Saat laporan itu dibuat, erupsi masih berlangsung.
Karena itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan sejumlah rekomendasi terkait dengan status Gunung Semeru yang masih Waspada atau Level II, yakni masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh delapan kilometer dari puncak (pusat erupsi).
Masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
“Masyarakat juga tidak boleh beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar,” ungkapnya. (P-*r/Armin M)
No Comments