34.2 C
Jakarta
Wednesday, August 6, 2025

    Ekonom Malaysia menilai prospek ekonomi Indonesia menjanjikan

    Terkait

    PRIORITAS, 19/3/25 (Jakarta): Ekonom utama Juwai IQI, Shan Saeed, yang berbasis di Malaysia, memandang prospek ekonomi Indonesia cukup positif, dengan kemungkinan pertumbuhan mencapai lima persen tahun ini.

    “Dengan menerapkan strategi multifaset dan tetap fokus, Indonesia dapat membangun perekonomian yang lebih tangguh dan dinamis. Saya tetap optimistis terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Shan Saeed, Rabu (19/3/25), dikutip dari Antara.

    Ia memproyeksikan, produk domestik bruto (PDB) Indonesia berpotensi meningkat dalam kisaran 4,5 hingga 5 persen pada tahun ini.

    Perkuat kepercayaan investor domestik

    Menurutnya, salah satu upaya utama yang bisa diambil pemerintah adalah memperkuat kepercayaan investor domestik guna mendorong pertumbuhan ekonomi serta menarik investasi asing langsung (FDI).

    “Menjaga stabilitas ekonomi domestik menjadi kunci utama. Indonesia memiliki peluang besar untuk mencapai target pertumbuhan PDB yang diinginkan,” imbuhnya.

    Fokus kini tertuju pada kebijakan Presiden Prabowo Subianto, bertekad melaksanakan reformasi di sektor ekonomi dan sosial guna mendorong pertumbuhan ekonomi bermanfaat bagi masyarakat.

    “Bagaimana solusinya? Dengan memberikan kepercayaan kepada investor lokal yang memiliki modal untuk diinvestasikan di dalam negeri, sehingga pertumbuhan ekonomi dapat terus berlanjut,” ucapnya.

    Shan Saeed menekankan investor lokal mampu mengalirkan dana ke perekonomian, mempercepat pertumbuhan, dan menarik kembali minat investor asing ke Indonesia.

    Ia juga menguraikan strategi untuk mendorong kebangkitan ekonomi Indonesia pada 2025, yaitu:

    1. Mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi, energi, dan digital guna meningkatkan produktivitas.
    2. Mendukung UMKM sebagai penggerak utama penciptaan lapangan kerja dan inovasi.
    3. Menyesuaikan sistem pendidikan dengan kebutuhan pasar untuk menghasilkan tenaga kerja lebih terampil.
    4. Menciptakan ekosistem kondusif bagi pertumbuhan startup dan pengembangan teknologi.
    5. Memperluas perdagangan dan menarik investasi asing demi mendiversifikasi ekonomi.

    Kelima strategi ini diyakini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. (P-Zamir)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini