28.9 C
Jakarta
Thursday, June 5, 2025

    Bahlil: Konsumsi LPG tembus tujuh juta ton, RI produksi 1,8 juta ton

    Terkait

    PRIORITAS, 27/8/24 (Jakarta): Besar pasak dari pada tiang. Itulah peribahasa yang tepat untuk menggambarkan konsumsi dan produksi LPG di Indonesia.

    Seperti dikemukakan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, konsumsi Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Indonesia mencapai tujuh juta ton. Hal ini jauh dari produksi yang bisa dihasilkan di Indonesia, yakni hanya mencapai 1,8 juta ton.

    “Gas kita LPG konsumsi tujuh juta, dalam negeri hanya 1,8 juta produksi kita. Sisanya kita impor, kenapa negara ini gini terus? Apa gak bisa kita bangun industri itu, atau sengaja dibiarkan untuk importir main terus,” ungkap Bahlil dalam Rapat Kerja bersama Komisi VII DPR RI, dikutip Selasa (27/8/24).

    Genjot produksi dalam negeri

    Karena itu, untuk menggenjot pertumbuhan produksi LPG di tanah air, pihaknya telah mengidentfikasi lapangan-lapangan Migas dalam negeri yang masih mempunyai sumber gas dengan kandungan campuran Propane (C3) dan Butane (C4). Khususnya yang dapat dijadikan sebagai produk LPG.

    “Ke depan, gas gas yang muncul di tahun 2025-2026 yang c3-c4 kita akan bangun industri hilirisasi untuk membuat ketahanan energi kita. Agar LPG kita bisa kita bangun dalam negeri,” katanya.

    Dilaporkan, ketergantungan Indonesia terhadap impor LPG dari tahun ke tahun rupanya semakin parah. Hal tersebut tentunya membuat beban keuangan negara semakin berat.

    Data dari Handbook of Energy and Economic Statistics of Indonesia 2023, impor LPG sepanjang 2023 telah tembus 6,950 juta ton atau sekitar 79,7 persen dari total kebutuhan LPG nasional sebesar 8,710 juta ton.

    Disebutkan, jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 3,13 persen apabila dibandingkan realisasi impor LPG 2022 yang tercatat hanya sebesar 6,739 juta ton. Adapun jika menengok dalam 10 tahun terakhir, impor LPG RI terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. (P-CNBCi/jr) — foto ilustrasi istimewa

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini