PRIORITAS, 3/10/24 (Amman): Ternyata tak hanya Isreal. Yordania pun menembak jatuh banyak Rudal Balistik Iran yang ditembakkan ke Israel.
Ya, dilaporkan, Yordania lagi-lagi menembak jatuh rudal Iran menuju Israel yang melintasi wilayah udara negara itu pada Selasa (1/10/24) malam waktu setempat.
Diinformasikan oleh Direktorat Keamanan Publik Yordania, pasukan pertahanan udara mereka mencegat Rudal dan drone yang menuju Israel.
“Angkatan Udara Kerajaan Yordania dan sistem pertahanan udara menanggapi sejumlah Rudal dan pesawat tak berawak yang memasuki wilayah udara Yordania,” demikian rilis Direktorat Keamanan Publik, dikutip Middle East Eye (MEE), Rabu (3/10/24), sebagaimana dikutip CNNIndonesia.com.
Diungkapkan, salah satu video menunjukkan Rudal diduga milik Iran jatuh tertanam di jalan di pinggiran Ibu Kota Amman.
Balasan atas tewasnya para bos Iran
Diketahui, pada Selasa (1/10/24) malam lalu, Iran meluncurkan 200 rudal ke Israel. Untuk menuju negara itu, Rudal-rudal melintasi wilayah udara Irak, Yordania, dan Palestina.
Bagi Iran, serangan ini sebagai balasan atas kematian bos Hizbullah Hassan Nasrallah, pimpinan Hamas Ismail Haniyeh, dan Komandan Korps Garda Revolusi Iran.
Secara sepihak, dalam rilis resminya, Angkatan Bersenjata Iran mengklaim 90 persen Rudal mereka berhasil mengenai sasaran Israel. Tetapi, pihak Israel mengkalim, tidak ada orang yang terluka akibat serangan ratusan Rudal tersebut. Yordania juga banyak menjatuhkan Rudal-rudal yang lewat di wilayah udaranya.
Juru bicara Pemerintah Yordania, Mohammad Al Momani menekankan, tindakan kerajaan menembak jatuh rudal untuk membela diri dan melindungi kedaulatan negara.
“Posisi Yordania jelas dan permanen, yaitu tidak akan menjadi arena konflik bagi pihak mana pun,” ujar Al Momani.
“Melindungi warga Yordania adalah tanggung jawab pertama.”
Tetapi, klaim Yordania untuk melindungi warga justru memicu kemarahan dari masyarakat.
Dilaporkan, salah satu warga Yordania, Iyad Al Rantsis mempertanyakan keputusan yang diambil Yordania.
“Jika Yordania adalah prioritas utama, mengapa terseret ke dalam konfrontasi yang bukan urusan sendiri,” ujar Al Rantsis.
Selain itu, dia juga menyayangkan warga Yordania yang harus menghadapi bahaya demi kepentingan Israel dan keamanan mereka.
Disebutkan, tindakan Yordania yang bikin warga murka bukan kali pertama. Pada April lalu, mereka ikut menembak jatuh Rudal Iran yang menargetkan Israel.
Diketahui, ketika itu (bulan April), Iran juga menyerang Israel sebagai balasan karena fasilitas diplomatik mereka di Suriah dibombardir, dan menewaskan beberapa petinggi, termasuk salah satu jenderal.
Dan pada saat itu, warga mengamuk karena pemerintah lebih membantu Israel daripada warga Gaza, Palestina, yang digempur habis-habisan oleh pasukan Zionis.
Selama ini, Iran merupakan salah satu negara yang lantang memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Banyak tindakan mereka terkait Israel juga diklaim sebagai bentuk hukuman karena agresi di Jalur Gaza.
Tetapi fakta yang terjadi selama ini sebagaimana dilaporkan berbagai media, jangankan upaya Iran, PBB dengan didukung berbagai negara di dunia pun tak sanggup menghentikan Israel menghabisi mereka yang dianggap musuh-musuhnya. (P-jr) — foto ilustrasi istimewa