Tonton Youtube BP

Tanda awas! Karimun diduga jadi tempat pembuangan limbah berbahaya

Wilson Lumi
19 Aug 2025 08:03
1 minutes reading

PRIORITAS, 19/8/25 (Batam): Masyarakat Karimun dikejutkan dengan temuan tumpukan limbah konstruksi diduga ribuan ton yang berasal dari Singapura. Limbah tersebut terlihat di kawasan PT Galangan Kapal Laut Karimun di Sungai Raya, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun.

Tokoh masyarakat Karimun, Zuhdiono alias Rudi, menolak keras aktivitas tersebut. Ia menilai pembuangan limbah berpotensi merusak kesehatan warga dan ekosistem laut, terlebih jika mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3).

“Bagaimana mungkin perusahaan galangan kapal bisa menampung limbah luar negeri? Pengawasan pemerintah dan instansi terkait patut dipertanyakan,” tegasnya kepada media, Selasa (19/8/25).

Rudi meminta Pemkab Karimun, Bea Cukai, KSOP, serta BP Kawasan segera menindaklanjuti kasus ini. Ia juga memperingatkan, jika tidak ada langkah konkret, masyarakat bersama organisasi dan LSM siap bergerak.

Hingga berita ini diturunkan, manajemen PT Galangan Kapal Laut Karimun belum memberikan klarifikasi terkait dugaan pembuangan limbah tersebut. (P-Jeff K)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x