24.1 C
Jakarta
Friday, January 31, 2025
spot_img

    Sebanyak 14 kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza diterima Pusdokkes Bhayangkara Polri

    Terkait

    PRIORITAS, 30/1/25 (Jakarta): Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Pusdokkes Polri (RS Polri) telah menerima 14 kantong jenazah hingga Rabu (29/1/25), akibat kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza, pada Rabu (15/1/25) lalu.

    “Sampai kemarin (29/1), kita sudah terima 14 kantong jenazah korban kebakaran Glodok Plaza,” ucap Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.

    Ia menyebut, sejak Kamis (16/1/25) pukul 16.00 WIB diterima satu kantong jenazah, lalu pada hari yang sama, pukul 20.00 WIB menemukan dua kantong, dan Jumat (17/1/25) pukul 09.44 WIB dua kantong jenazah.

    Selanjutnya, pada Jumat (17/1/25) pukul 19.11 WIB, diterima dua kantong jenazah, disusul satu kantong pada Sabtu (18/1/25) pukul 17.08 WIB, dan satu kantong lagi pada Selasa (21/1/25) pukul 15.31 WIB. Selanjutnya, dua jenazah tiba pada Rabu (22/1/25), dan satu jenazah lagi pada Kamis (23/1/25) pukul 18.34 WIB.

    “Kantong ke-13 kami terima Selasa (28/1/25) pukul 13.30 WIB. Kalau kantong ke-14 tiba Rabu (29/1/25) pukul 15.35 WIB. Jadi, total ada 14 kantong jenazah,” ujar Premi. Dikutip dari Antara.

    RS Polri sudah mengambil 32 sampel deoxyribonucleic acid (DNA) dari sebelas kantong jenazah.

    Premi menyatakan, pengambilan sampel dilakukan kembali akibat bertambahnya kantong jenazah korban di lokasi kebakaran.

    “Karena yang kantong jenazah ke-13 dan 14 belum di periksa. Nanti akan ada ‘update’ lagi setelah dilakukan pemeriksaan,” ucap Premi.

    Jenazah sulit dikenali

    Sebelum itu, Brigjen Pol Sumy Hastry Purwanti, Kepala Biro Labdokkes RS Polri, menjelaskan, RS Polri mengidentifikasi jasad dalam kantong jenazah secara mendetail dengan memeriksa jaringan otot hingga rambut karena kondisinya sulit dikenali.

    “Tapi yang post mortem lebih sulit karena hampir semua bagian tulang terdegradasi sehingga kita harus mencari lebih dalam lagi melalui jaringan yang ada pada tubuh. Contohnya jaringan yang ada pada otot, kulit, atau rambut,” kata Sumy saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (24/1/25).

    RS Polri berhasil mengidentifikasi tiga dari 14 korban yang hilang akibat kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada Rabu (15/1/25). Identifikasi tersebut dilakukan berdasarkan 14 kantong potongan tubuh (body part) korban.

    Proses identifikasi melibatkan pemeriksaan DNA dan medis, yang menghasilkan identifikasi terhadap tiga jenazah. Berikut adalah identitas ketiga jenazah yaitu:

    1. Zukhi Fitria Rahdja, laki-laki 42 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA
    2. Aulia Belinda Kurapak, perempuan 28 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis
    3. Osima Yukari, perempuan 29 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

    Sementara kantong jenazah lainnya yang berisi potongan tubuh masih dalam proses identifikasi.

    Adapun 14 korban hilang yang dilaporkan, yakni Ade Aryati (29), Sinta Amelia (20), Aldrinas (29), Aulia Belinda (28), Osima Yukari (29), Deri Saiki (25), Indira Seviana Bela (25) dan Keren Shalom J (21). Selain itu Intan Mutiara (26), Desty dan Zukhi Radja (42), Chika Adinda Yustin (26), Muljadi (56) serta Dian Cahyadi (38). (P-Zamir)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini