Warga bergotong royong memperbaiki sekolah seadanya. (Istimewa)PRIORITAS, 16/8/25 (Anambas): Sebagai sekolah tertua di Kecamatan Jemaja, SDN 001 Letung justru menghadapi kondisi yang jauh dari layak. Halaman sekolah yang masih dipenuhi sisa semen dan batu membuat orang tua khawatir anak-anak bisa celaka saat bermain.
Di sisi lain, toilet yang hanya dua unit untuk ratusan murid dan guru membuat antrean panjang setiap hari.
Ketua Komite Sekolah, Werfa, menyebutkan bahwa perbaikan fasilitas sudah sangat mendesak. Selama bertahun-tahun halaman sekolah tidak pernah disentuh pembangunan. “Kalau tidak segera diperbaiki, kita khawatir anak-anak bisa jatuh atau terluka saat bermain,” ujarnya, Jumat (15/8/25).
Baru-baru ini, wali murid dan donatur secara swadaya mengumpulkan 45 sak semen dan 7 kubik pasir untuk memperbaiki halaman seadanya lewat kerja gotong royong. “Kami berterima kasih atas kepedulian masyarakat. Tapi bantuan ini hanya bisa menutup sedikit kebutuhan,” kata Werfa.
Selain halaman, masalah toilet juga tak kalah mendesak. Dua unit toilet jelas tidak cukup untuk jumlah murid yang terus bertambah.
Keluhan serupa datang dari wali murid. Heri, salah seorang orang tua siswa, menuturkan bahwa kondisi halaman dan toilet sudah sering dibicarakan dalam rapat orang tua.
Heri juga berharap Bupati bisa turun langsung melihat kondisi sekolah yang menjadi bagian dari sejarah Jemaja itu. “Sekolah ini yang tertua di sini. Kalau Bupati meninjau langsung, beliau akan tahu betapa pentingnya fasilitas ini segera diperbaiki,” pungkasnya. (P-Jeff K)
Related posts
Terdaftar di Dewan Pers
No Comments