PRIORITAS, 7/5/25 (Jakarta): Pendiri Gates Foundation Bill Gates besama Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, mengunjungi SD Negeri Jati 03, Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Rabu (7/5/25).
Keduanya akan mengecek pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Turut hadir mendampingi Prabowo adalah Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Sebagaimana pantauan dii lapangan, Prabowo dan Gates tiba sekitar pukul 10.28 WIB. Mereka tampak memasuki salah satu ruang kelas sekaligus menyapa para siswa yang hendak menyantap hidangan program MBG.
Bahkan Presiden Prabowo dan Gates juga mengecek menu makanan dan minuman yang dihidangkan. Mereka pun menyapa siswa-siswi di sekolah tersebut.
Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan pendiri Microsoft dan tokoh filantropi dunia Bill Gates di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu pagi pukul 08.15 WIB.
Saat tiba di pelataran Istana Merdeka, Presiden dan Bill Gates berjabat tangan, kemudian Presiden mengajak Bill Gates memasuki ruang kredensial di Istana Merdeka.
Presiden Prabowo dan Bill Gates berbincang-bincang, kemudian diselingi dengan sesi foto bersama. Presiden kemudian mengajak Bill Gates masuk ke dalam ruang kerja presiden.
Nampak sejumlah menteri Kabinet Merah Putih mengikuti Presiden Prabowo dan Bill Gates di belakang. Menteri-menteri yang mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan dengan Bill Gates pagi ini, di antaranya Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, dan Menteri Luar Negeri Sugiono.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana kepada wartawan di Jakarta, Rabu (7/5/25), menjelaskan Presiden Prabowo dan Bill Gates diagendakan membahas sejumlah isu, termasuk di antaranya pembangunan yang berkelanjutan.
āPresiden Prabowo dan Bill Gates dijadwalkan mengadakan pertemuan di Istana Merdeka untuk membahas sejumlah inisiatif pembangunan berkelanjutan, khususnya pada isu kesehatan global, nutrisi, inklusi keuangan, dan infrastruktur digital publik,ā jelas Yusuf Permana. (P-Armin M)