PRIORITAS, 23/7/25 (Manado): Presiden RI, Prabowo Subianto, dijadwalkan akan kembali pulang ke kampung halamannya di Langowan kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, dalam waktu dekat ini.
Presiden ke-8 Indonesia ini, sejak dulu mengakui Minahasa adalah kampung halamannya, karena ibu kandungnya, Dora Marie Sigar, adalah asli desa Langowan.
Persiapan rencana kedatangan Jenderal TNI (purn) itu, mulai terlihat di berbagai tempat di Minahasa, terutama di wilayah kecamatan Langowan.
Selama dua hari terakhir ini, Pemerintah Kabupaten Minahasa, melalui Sekretaris Daerah, Dr Lynda Watania, telah menginstruksikan kepada para Kepala Kecamatan (Camat) dan Hukum Tua (Kepala Desa) untuk melakukan kerja bakti membersihkan semua tempat.
“Hari dan tanggal kepastian kedatangan Presiden memang belum dikirim. Tapi kami sudah diinstruksikan melakukan persiapan dengan kerja bakti pembersihan semua desa di Langowan,” jelas Camat Langowan Timur. Ir Liby Supit, seperti dikutip Beritaprioritas.com hari Rabu (23/7/25).
Sesuai rencana, kedatangan Prabowo Subianto, kali ini bagian dari kunjungan kerja Presiden RI ke Sulawesi Utara selama dua hari.
Meski harinya masih tentatif, tetapi Presiden Prabowo dijadwalkan tiba di bandara Internasional Sam Ratulangi di Manado, pukul 09.00 Wita.
Menggunakan kendaraan, rombongan Presiden, dari Manado langsung menuju Langowan melewati jalan Raya Manado-Tomohon, Sonder dan Kawangkoan.
Setiba di Langowan, Presiden Prabowo lebih dulu mengunjungi makam keluarga Sigar di Tounelet. sekitar pukul 11.15 Wita.
Darah Minahasa
Selain Jawa, darah Minahasa juga mengalir dalam diri Prabowo melalui ibunya.
Ayah Prabowo, Profesor Soemitro Djojohadikusumo dikenal sebagai salahsatu begawan ekonomi Indonesia, asal Jawa.
Ibunya, Dora Marie Sigar, sarjana keperawatan pasca bedah lulusan Utrecht Belanda, asli Minahasa.
“Dalam tubuh saya ini mengalir darah Minahasa”, kata Prabowo Subianto, ketika berkunjung ke Manado tahun lalu.
Ibu Prabowo, Dora Sigar lahir di Manado pada 21 September 1921 dari pasangan Philip Sigar dan Cornelia Maengkom.
Keluarganya berasal dari keluarga terpandang di zaman kolonial. Ayahnya adalah pejabat Dewan Kota Manado. Dora mampu sekolah tinggi sampai ke negeri Belanda. Sejak usia 12 tahun, Dora dan keluarganya telah menetap di Belanda.
Pada awal 1940, Dora berkuliah di Utrecht University mengambil jurusan Ilmu Perawatan Pasca Bedah.
Sewaktu berkuliah di Belanda itulah Dora bertemu dengan pemuda Banyumas bernama Sumitro Djojohadikusumo. Kala itu, Sumitro adalah mahasiswa senior yang mengambil jurusan Ilmu Ekonomi di Universitas Rotterdam.
Sumitro dan Dora menikah pada 7 Januari 1947 di kawasan Matraman, Jakarta Timur.
Pernikahan Sumitro-Dora menghasilkan empat orang putra dan putri.
Mereka berturut-turut Biantiningsih Miderawati, Marjani Ekowati, Prabowo Subianto, dan Hashim Sujono.
Patung misionaris Schwarz
Selama di Langowan, Presiden akan berkunjung ke Lapangan misionaris Schwarz untuk menghadiri acara panggung hiburan dan menyerahkan bantuan.
Patung misionaris Schwarz itu adalah sumbangan dari Prabowo sendiri.
Acara ini diawali dengan doa Plt. Ketua Sinode GMIM Pdt Janny Rende, MTh. Dilanjutkan ucapan selamat datang Bupati Minahasa, penyerahan bantuan dan sambutan Presiden, serta foto bersama dan peninjauan tenant UMKM.
Pada pukul 12.30 Wita, Prabowo makan siang dekat Patung Schwarz di rumah milik keluarga dokter Kairupan Tumangkeng.
Rumah ini juga adalah tempat singgah Prabowo Subianto saat kampanye di Langowan saat Pemilu Presiden 2024 silam.
Ke Bolsel
Setelah dari Langowan Presiden menuju helipad di Desa Wasian Kakas, untuk melanjutkan kunjungan ke Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) menggunakan helikopter.
Di Bolsel Presiden akan mengunjungi tempat relokasi warga korban meletusnya Gunung Ruang di kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).
Setelah dari Bolsel, masih menumpangi helikopter, Presiden Prabowo menuju helipad di desa Sea Kecamatan Pineleng, Minahasa.
Dari sana, nantinya akan melalui jalan darat menuju lokasi Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) di desa Kalasey.
Usai acara di Kalasey, malam harinya sekitar pukul 18.35 Presiden akan menghadari Acara Panggung Hiburan dan penyerahan bantuan di Lapangan KONI Sario Manado, menurut Manadopost.id.
Usai acara di KONI, Presiden makan malam di VVIP Bandara Sam Ratulangi dan selanjutnya kembali ke Jakarta dengan pesawat Kepresidenan.(P-Jeffry W)
