Presiden minta tegakkan aturan dan jangan pandang bulu terkait Bandara IMIP Morowali
Presiden Prabowo Subianto.(Dok/setneg.go.id)PRIORITAS, 28/11/25 (Makassar): Sikap tegas diambil Presiden Prabowo Subianto terhadap keberadaan Bandara IMIP di Morowali, Sulawesi Tengah, yang sedang ramai diperbincangkan sebagai “negara dalam negara”.
“Tegakkan aturan. Jangan pandang bulu. Negara tidak boleh kalah,” demikian perintah Presiden Prabowo, yang disampaikan kepada Menteri ESDM Bahlil Lahadalia. Instruksi Presiden Prabowo itu diungkapkan Bahlil Lahadalia seusai bertemu Prabowo di Istana Negara, Rabu (26/11/25) sebagaimana dikutip dari Harian Fajar.
Bahlil tidak mengurusi soal pengelolaan bandarba. Dia concern pada aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan tambang yang mengelola bandara tersebut.
“Saya harus mengatakan bahwa siapa pun yang melanggar terkait dengan tambang ilegal ataupun menambang di luar wilayah yang ada izinnya, tetap akan diproses secara hukum,” jelasnya.
Saat ini Bandara IMIP menjadi isu panas setelah Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin berkunjung ke sana beberapa hari lalu.
Saat Menteri Pertahanan dan Satgas PKH tiba di Bandara PT IMIP, ada yang aneh. Banyak kerawanan terhadap bandara tersebut, namun tidak ada otoritas negara, bebas keluar masuk tanpa adanya pengawasan ketat.
Serasa ada negara di dalam negara. “Semua crew yang berada di Bandara PT IMIP bukan dari otoritas negara,” demikian pernyataan Satgas PKH.
Pun demikian dengan Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. “Tidak boleh ada republik di dalam republik. Kita harus tegakkan semua ketentuan tanpa melihat latar belakang asalnya,” ungkapnya.
Sementara Direktur Komunikasi PT IMIP, Emilia Bassar, menanggapi keberadaan Bandara IMIP, mengatakan, bandara tersebut adalah bandara khusus yang telah terdaftar di Kementerian Perhubungan sesuai dengan UU Nomor 1 tahun 2009 tentang Penerbangan.
Tak diresmikan Jokowi
Menanggapi informasi yang beredar bahwa bandara tersebut diresmikan Jokowi, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menganggap ada pihak yang sengaja memutarbalikkan fakta.
Pihak PSI menyebut Jokowi tak pernah meresmikan bandara milik perusahaan di Morowali.
Menurut Wakil Ketua Umum PSI, Andy Budiman, Jokowi tidak pernah meresmikan Bandara PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP).
“Bandara yang diresmikan Pak Jokowi adalah Bandara Morowali atau Bandara Bungku,” katanya.
“Memang ada dua bandara di sana, satu milik negara, satu milik swasta. Pihak-pihak tertentu sengaja memanipulasi fakta seolah Bandara IMIP itu diresmikan Jokowi,” tambahnya. (P-am)
Related posts
Terdaftar di Dewan Pers
No Comments