PRIORITAS, 26/4/25 (Jerez, Spanyol): Lima kemenangan berturut-turut di hari Sabtu hingga saat ini adalah sesuatu yang hanya bisa diraih oleh Juara Dunia Jorge Martin (Aprilia Racing) sebelumnya. Marc Marquez (Ducati Lenovo Team), setelah peraih pole position Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP) mengalami kecelakaan di Lap 2, menghibur penonton Grand Prix Spanyol di sirkuit Jerez yang luar biasa, dengan meraih podium pertama.
Pemimpin klasemen sementara pembalap Kejuaraan Dunia MotoGP 2025 itu mengalahkan sang adik, Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP) dengan selisih lebih dari satu detik di depan publik kedua pembalap di negara mereka, Spanyol.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) mengambil bendera finis di posisi ke-3 (P3) untuk mengantongi perolehan poin Tissot Sprint yang lumayan. Pembalap Italia itu hanya terpaut tiga detik dari Sprint King Marquez.
Pertarungan sengit Marquez vs Marquez
Dilansir dari laman resmi MotoGP.com, start dari posisi pole position , Fabio Quartararo dikalahkan di garis start oleh Marc Marquez, tetapi pada akhir pengereman di Tikungan 1, bintang Yamaha itu dengan ahli merebut kembali P1 untuk memimpin rombongan di lap pembuka.
Alex Marquez naik ke P3 dari P4 di grid, dengan Bagnaia menahan Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) – pembalap Italia itu berada di posisi keempat dan kelima.
Kemudian, drama terjadi di Lap 2. Marc Marquez berhasil menyalip Quartararo saat memasuki Tikungan 6. Fabio Quartararo pun tak dapat melanjutkan lomba.
Pertarungan sengit antara dua Marquez terjadi saat Marc Marquez memimpin di depan Alex Marquez dengan selisih setengah detik, dengan Bagnaia 0,8 detik di posisi ketiga. Morbidelli terpaut 0,4 detik dari Bagnaia di P4, pendatang baru Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP) di posisi kelima setelah mengalami masalah di awal Lap 1, dengan Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) di posisi keenam.
Dengan delapan lap tersisa, keunggulan Marc Marquez atas Alex Marquez naik hingga satu detik, tetapi berkurang menjadi 0,9 detik satu lap kemudian.
Namun, keunggulan Marc naik menjadi 1,4 detik dengan lima lap tersisa dan dengan tiga lap tersisa, masih berkisar di angka tersebut. Bagnaia tidak menyerang Alex Marquez, dan Morbidelli kini terpaut satu detik dari rekan senegaranya, jadi sepertinya tidak akan ada tantangan di akhir untuk posisi podium kecuali jika terjadi kesalahan.
Dan kesalahan potensial itu tidak terjadi. Di hadapan 100.000 pendukung Spanyol yang memadati lereng bukit Jerez yang terkenal, Marc Marquez menahan Alex Marquez untuk meraih kemenangan Tissot Sprint kelimanya secara berturut-turut.
Poin penting diamankan Bagnaia di P3, tetapi pembalap Italia itu akan berusaha lebih keras lagi di race utama Grand Prix hari Minggu.
Morbidelli berada di P4 dengan Aldeguer kembali tampil mengesankan dengan meraih P5 Sprint di hadapan pendukung tuan rumah, sementara Di Giannantonio berhasil menahan Maverick Viñales (Red Bull KTM Tech3) untuk meraih P6.
Viñales melintasi garis finis di urutan ketujuh, unggul 2,3 detik dari Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) yang berada di posisi kedelapan, sementara Juara Dunia 2020 Joan Mir (Honda HRC Castrol) meraih poin terakhir pada hari Sabtu di P9, mengungguli Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) yang berada di posisi kesepuluh. (P-ht)
