32.6 C
Jakarta
Thursday, August 14, 2025

    Kurangnya tenaga medis hambat upaya tanggap darurat pasca gempa dahsyat 7,7 M di Myanmar

    Terkait

    Korban terluka akibat gempa dahsyat di Myanmar terus berdatangan ke rumah sakit di ibu kota Naypyidaw. (Reuters)

    PRIORITAS, 30/3/25 (Myanmar): Kurangnya pasokan tenaga medis menghambat upaya tanggap darurat pasca gempa dahsyat 7,7 M di Myanmar.

    “Kekurangan pasokan medis yang parah menghambat upaya tanggap darurat, termasuk kantong darah, obat-obatan hingga tenda untuk petugas kesehatan,” ungkap badan kemanusiaan PBB.

    Laporan badan kemanusiaan PBB, OCHA, sebagaimana dilansir dari AFP  Sabtu (29/3/25) malam, menyebutkan, seiring dengan bencana yang terjadi, diperlukan bantuan kemanusiaan yang mendesak untuk mendukung mereka yang terkena dampak.

    “Kekurangan pasokan medis yang parah menghambat upaya tanggap darurat, termasuk kantong darah, obat-obatan hingga tenda untuk petugas kesehatan.”

    OCHA menyatakan, rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang ada telah mengalami kerusakan parah bahkan hancur.

    “Gangguan telekomunikasi dan internet menghambat komunikasi dan operasi kemanusiaan. Jalan yang rusak dan puing-puing menghalangi akses kemanusiaan dan mempersulit assessment kebutuhan upaya tanggap darurat,” demikian laporan OCHA.

    Upaya tingkatkan respons darurat

    Menurut OCHA, upaya koordinasi sedang dilakukan demi meningkatkan respons darurat. Apalagi, gempa bumi telah menyebabkan kerusakan rumah yang meluas dan kerusakan parah pada infrastruktur penting.

    “Ribuah orang menghabiskan malam di jalan atau ruang terbuka karena kerusakan dan kehancuran rumah, takut terhadap gempa susulan,” demikian laporan OCHA.

    Masih menurut laporan OCHA, rumah sakit di Mandalay, Magway, dan ibu kota Myanmar Naypyidaw, “berjuang keras untuk mengatasi korban yang terluka”. Di bagian selatan negara bagian Shan, masyarakat membutuhkan pakaian, selimut, hingga makanan.

    Dalam pernyataan itu, OCHA menyampaikan konvoi 17 truk kargo berisi bantuan dari China diperkirakan akan tiba esok seperti dikutip dari CNBCIndonesia.com. Bantuan itu berupa tempat penampungan hingga pasokan medis.(P-wr)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini