PRIORITAS, 6/8/25 (Jakarta): Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memutasikan sebanyak tujuh Kapolda, termasuk Kapolda Metro Jaya.
“Iya, benar (ada mutasi Perwira Tinggi Polri),” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (5/8/25), sebagaimana dikutip dari Antara.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho menyampaikan, mutasi jabatan tersebut tercantum dalam Surat Telegram (STR) Kapolri Nomor ST/1764/VIII/KEP./2025 tertanggal 5 Agustus 2025 yang ditandatangani oleh Asisten SDM Kapolri, Irjen Pol Anwar.
Tujuh Kapolda
Dalam surat tersebut disebutkan, Kapolri merotasi tujuh Kapolda, salah satunya Kapolda Metro Jaya yang kini dijabat Irjen Pol Asep Edi Suhari menggantikan Irjen Pol Karyoto. Sementara itu, Karyoto dipromosikan menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri menggantikan Komjen Pol Mohammad Fadil Imran.
Sedangkan posisi Kapolda Kalimantan Utara yang sebelumnya dipegang Irjen Pol Hary Sudwijanto, kini diisi oleh Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya.
Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko dimutasi dan posisinya kini diisi oleh Brigjen Pol Marzuki Ali Basyah, yang sebelumnya menjabat sebagai Perwira Tinggi Bareskrim Polri dan bertugas di Badan Narkotika Nasional (BNN).
Sementara itu, Irjen Pol Adang Ginanjar yang sebelumnya memimpin Polda Sulawesi Barat digantikan oleh Irjen Pol Adi Deriyan Jayamarta, yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Manajemen (Sahlijemen) Kapolri.
Untuk Polda Gorontalo, Irjen Pol Eko Wahyu Prasetyo digeser dan digantikan oleh Irjen Pol Widodo yang sebelumnya merupakan Perwira Tinggi Bareskrim Polri.
Sedangkan jabatan Kapolda Maluku yang sebelumnya dipegang Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan kini dipercayakan kepada Irjen Pol Dadang Hartanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua STIK Lemdiklat Polri.
Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto digantikan oleh Brigjen Pol Hengki yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Banten.
Sebanyak 61 personel lainnya dimutasi
Lebih lanjut, Kadiv Humas Sandi mengatakan, dalam mutasi terbaru, total sebanyak 61 personel yang dimutasi.
Rincian personel yang mendapatkan promosi adalah sebanyak delapan personel menjadi pejabat utama (PJU) Mabes Polri, tujuh personel menjadi Kapolda, tiga personel menjadi inspektur jenderal (Irjen), 13 personel menjadi brigadir jenderal (Brigjen) dan tiga personel menjadi komisaris besar (Kombes) polisi.
Kemudian, sebanyak empat personel mendapatkan penugasan khusus (gassus) dan 23 personel memasuki masa pensiun.
Sandi mengatakan, mutasi ini merupakan proses penyegaran institusi kepolisian.
“Mutasi jabatan merupakan proses alamiah dalam organisasi sebagai bentuk penyegaran, pengembangan karier, serta pemenuhan kebutuhan organisasi,” ujarnya. (P-Zamir)