PRIORITAS, 9/4/25 (Jakarta): Hingga hari ke-6 ditayangkan di bioskop-bioskop Indonesia sejak 31 Maret lalu, film animasi “Jumbo” telah ditonton 775.502 kali, menjadikannya film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa.
Salah satu daya tarik film produksi Visinema Studio ini adalah para pengisi suara dan menyanyi. Tak tanggung-tanggung, sejumlah selebritas top tanah air berpartipasi dalam film ini, mengisi suara karakter-karakter utama. Ada Bunga Citra Lestari (mengisi suara ibu Don), Ariel Noah (ayah Don), Cinta Laura (ibu Meri), Prince Poetiray (Don sang Jumbo), Queen Salman (Meri), Rachel Amanda (panitia panik), dan beberapa seleb senior seperti Ratna Rinatiarno (nenek Don), dan Kiki Narendra (Rusli).
Melihat animo masyarakat terhadap film itu sampai saat ini, dipastikan, jumlah penonton akan terus bertambah, dan bakal menembus angka satu juta.
Menurut sejumlah referensi, “Jumbo” yang disutradarai Ryan Adriandhy itu merupakan tontonan yang cocok untuk semua usia. Selain ceritanya yang menarik dan penuh pesan moral, soundtrack-nya juga mencuri perhatian.
Musik dalam film ini terdengar magical dan easy listening, dengan lirik, nada, serta harmonisasi menyatu sempurna dalam cerita. Lagu-lagu ini begitu berkesan hingga mudah melekat di ingatan.
Film dengan produser Anggia Kharisma dan Novia Puspa Sari itu menyatu dalam cerita dan musik membuat para pendengar makin menikmati “Jumbo”. Kabarnya, film ini melibatkan 200 animator lokal Indonesia.
“Kumpul Bocah”
Merupakan remake dari lagu lama milik Vina Panduwinata yang dirilis pada 1986 dengan lirik karya Dodo Zakaria, versi terbaru “Kumpul Bocah” ini dibawakan Maliq & D’Essentials atas permintaan tim produksi film.
Menariknya, dalam video musik resminya, Vina Panduwinata turut hadir sebagai cameo. Dengan lirik penuh sukacita dan melodi ceria, lagu ini mampu membawa kebahagiaan dan mudah melekat diingatan pendengarnya.
Film “Jumbo” juga menampilkan aktor cilik berbakat, seperti Prince Poetiray sebagai Don/Jumbo dan Quinn Salman sebagai Meri. Selain mahir dalam akting suara, keduanya juga memiliki kemampuan bernyanyi yang luar biasa.
Lagu “Dengar Hatimu” diciptakan oleh Ifa Fachir dan Simhala Avadana, vokalis band Numata. Lagu ini mengingatkan pendengarnya untuk lebih menerima, bersyukur, dan mendengarkan sekitar, sekaligus mengajak untuk refleksi diri.
Lagu “Selalu Ada di Nadimu” memiliki dua versi, dinyanyikan oleh BCL serta Prince Poetiray feat. Quinn Salman. Meski dari generasi berbeda, keduanya membawakan lagu ini dengan penuh emosi dan menyentuh hati.
Lagu ini berisi pesan orang tua tentang kerasnya hidup, namun dengan kekuatan diri, semua bisa dilalui. Liriknya mengajarkan bahwa setiap perjuangan berharga, memberi semangat dan kehangatan bagi pendengarnya.
Dengan soundtrack yang kuat dan cerita yang penuh makna, “Jumbo” berhasil menyentuh hati penontonnya dari berbagai generasi. Film animasi ini bukan hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan inspiratif yang melekat dalam ingatan. (P-Rebecca WT)
