Ratusan ekor babi tiba di Sulawesi Utara pada Minggu (1/12/24) dari Bali menggunakan kapal Intan 51. (Foto:Ist)
PRIORITAS, 2/12/24 (Manado): Jelang perayaan Natal kebutuhan akan daging babi cukup tinggi di Sulawesi Utara sehingga bakal terjadi loncatan harga yang signifikan.
Dalam upaya menstabilkan harga daging babi menjelang perayaan Natal, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, kembali mendatangkan ratusan ekor babi dari Bali.
Ratusan ekor babi tersebut tiba di Sulawesi Utara pada Minggu (1/12/24), dengan menggunakan kapal Intan 51.
Langkah ini diambil untuk memastikan kebutuhan masyarakat terhadap daging babi dapat terpenuhi tanpa terjadi lonjakan harga yang signifikan.
Pengiriman ini merupakan bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk menjamin ketersediaan pasokan daging babi yang jadi favorit atau andalan bagi warga Sulut, terutama di tengah meningkatnya permintaan selama musim perayaan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga kestabilan harga dan memastikan masyarakat Sulawesi Utara dapat merayakan Natal dengan damai dan nyaman. Langkah ini juga mendukung para pelaku usaha kecil yang bergantung pada perdagangan daging babi,” ujar Gubernur Olly dalam keterangannya.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara terus memantau perkembangan harga kebutuhan pokok, termasuk daging babi, yang menjadi salah satu bahan utama dalam tradisi kuliner Natal di wilayah tersebut. Dengan mendatangkan pasokan tambahan, diharapkan harga daging babi dapat terkendali dan tetap terjangkau bagi masyarakat.
Langkah ini disambut positif oleh masyarakat dan pelaku usaha, yang mengapresiasi kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat menjelang Natal.
“Kami berharap dengan pasokan tambahan ini, harga daging babi bisa stabil sehingga kami tidak kesulitan memenuhi kebutuhan pelanggan,” ujar salah satu pedagang di Pasar Bersehati, Manado.
Upaya ini merupakan bagian dari serangkaian kebijakan proaktif Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam menjaga kesejahteraan masyarakat selama musim perayaan seperti dilansir Manadopost.com.
Gubernur Olly Dondokambey juga menegaskan komitmennya untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak demi memastikan ketersediaan bahan pokok di Sulawesi Utara menghadapi Natal Tahun Baru. (P-wr)– foto ilustrasi istimewa
