Ilustrasi banjir di Grobogan, Jawa Tengah. (Dok/Ist)
PRIORITAS, 23/1/25 (Grobogan): Derasnya curah hujan yang mengguyur Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah memicu banjir dan menyebabkan tiga tanggul di desa Baturagung jebol pada Selasa (21/1/25). Akibat hal tersebut belasan rumah warga hanyut tersapu banjir dan puluhan lainnya rusak parah. Demikian dikutip Beritaprioritas.com, Jumat (24/1/25) ini.
Dari data yang diperoleh, desa Baturagung merupakan daerah dengan dampak kerusakan terparah. Hingga saat ini, dikabarkan ada 15 rumah hanyut, lima rumah jebol, dan 50 rumah lainnya rusak parah.
“Sekitar 20 rumah hilang terbawa arus,” ungkap arif Nurdin, relawan ASAR Humanity, dilansir dari Beritasatu.com.
Lebih 200 jiwa mengungsi
Dikabarkan, lebih dari 200 jiwa harus mengungsi ke balai desa akibat rumah mereka terdampak banjir.
Warga masih kesulitan kembali ke rumah. Kendati air sudah mulai surut, kondisi pemukiman masih tertutup lumpur setinggi lutut orang dewasa , sehingga akses jalan tidak dapat dilewati.
Tim relawan yang dibantu alat berat masih berusaha membersihkan sisa lumpur dan membantu mengevakuasi barang-barang warga yang terseret banjir. Dilaporkan, hingga berita ini dibuat, proses ini masih dilakukan.
Walaupun di beberapa tempat sudah surut, debit air sungai di yang masih tinggi membuat mayoritas daerah Grobogan masih terendam banjir. BPBD Grobogan mencatat, terdapat 94 desa yang tersebar di 14 kecamatan terdampak banjir ini. (P-Aldi S)