Tonton Youtube BP

Kampus IKJ bakal dipindah ke Kota Tua, DPRD Jakarta: Tempat baru harus benar-benar sudah siap

Herling Tumbel
23 Oct 2025 07:07
2 minutes reading

PRIORITAS, 23/10/25 (Jakarta): Terkait rencana kepindahan kampus Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ke Kawasan Kota Tua, kalangan DPRD DKI Jakarta berharap langkah tersebut dapat mengoptimalkan segala kekayaan sejarah dan nilai-nilai kebudayaan yang ada.

“Baik Kota Tua dan TIM (Taman Ismail Marzuki) harus sama-sama hidup setelah IKJ ini dipindahkan tempatnya,” kata Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana, Rabu (22/10/25) di Jakarta.

Menurut dia, sebelum dipindahkan Pemprov DKI juga harus memastikan agar tempat barunya sudah benar-benar siap untuk aktivitas pengajar, mahasiswa, dan para seniman.

Di tempat yang sekarang, katanya, yaitu di TIM, IKJ berada dalam lingkungan yang sama dengan berbagai fasilitas yang bisa menunjang kegiatan kesenian mereka. “Perpustakaan, teater, ruang-ruang terbuka, dan lainnya sudah harus tersedia sebelum IKJ ini dipindahkan,” ujarnya.

Dilansir dari Antara Kamis (23/10/25), Justin berharap ketika IKJ sudah dipindahkan nantinya dapat menghidupkan Kota Tua mengingat lokasi tersebut merupakan tempat yang kaya dengan  sejarah Kota Jakarta.

Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Justin Adrian Untayana . (Dok. DPRD DKI Jakarta)

Rencana Gubernur DKI Jakarta

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengungkapkan keinginan menghidupkan panggung kesenian di Kota Tua dengan memindahkan Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ke kawasan itu.

“Memang di Kota Tua itu tempatnya bagus banget. Saya sudah beberapa kali melihat dan untuk itu harus ada panggung kesenian yang terus-menerus diadakan. Dan panggung kesenian itu akan sangat mudah diadakan kalau kemudian senimannya juga ada di sana sambil bersekolah,” ujar Pramono, Selasa (21/10/25).

Hal itulah yang menjadi alasan dirinya ingin memindahkan IKJ ke Kota Tua, Jakarta Barat. Ia berharap dengan berpindahnya IKJ nantinya dapat menjadi pemantik untuk menghidupkan kembali Kota Tua sebagai kawasan cagar budaya.

“Mudah-mudahan ini akan menjadi pemantik atau pun inisiator untuk menghidupkan Kota Tua sebagai tempat yang heritage, tempat yang bisa berkembang dengan baik, dan kemudian tentunya menjadi lebih baik, lebih rapi, tapi berkeseniannya tetap bisa dilakukan,” katanya. (P-ht)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x