PRIORITAS, 22/8/25 (Batam): Deru kapal ferry yang silih berganti bersandar di Batam Center, seolah menjadi saksi persiapan sebuah hajatan budaya yang istimewa. Di seberang Terminal Ferry Internasional, Mega Mall Batam bersiap menjadi tuan rumah Kepri Photo Fest 2025, sebuah perayaan visual yang akan menyingkap keelokan Kepulauan Riau kepada dunia.
Ajang yang digelar pada 30–31 Agustus 2025 ini merupakan lanjutan dari perjalanan panjang kegiatan Kepri Explore Jilid I dan II, yang telah mengundang ratusan fotografer untuk mengabadikan sudut-sudut eksotis Kepri. Dari hasil jelajah itu, terpilihlah 50 karya terbaik yang akan dipamerkan: panorama laut biru, gugusan pulau kecil, budaya Melayu nan kental, hingga potret sederhana kehidupan masyarakat pesisir.
“Kepri Photo Fest bukan hanya pameran foto, tetapi ruang untuk bercerita tentang Kepri kepada dunia,” ujar Hasan, Kepala Dinas Pariwisata Kepri.
Ia menegaskan bahwa konsep promosi pariwisata ke depan akan mengusung pariwisata regeneratif—berbasis keseimbangan alam, budaya, dan manfaat nyata bagi masyarakat lokal.
Menariknya, pameran ini juga dikemas inklusif. Selain menikmati foto, pengunjung akan disuguhi penampilan Tari Kreasi Melayu, DJ performance, serta booth promosi wisata dan perhotelan dari ASITA dan PHRI Kepri.
Suasana santai tanpa protokol formal diharapkan membuat pengunjung, termasuk wisatawan mancanegara yang baru tiba di Batam, merasa dekat dengan atmosfer Kepri.
Batam sendiri dipilih sebagai lokasi strategis, mengingat kota ini menyumbang hampir 80 persen kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepulauan Riau. Posisi Mega Mall yang menempel langsung dengan pintu masuk utama dari Singapura dan Malaysia diyakini akan memancing perhatian ribuan pengunjung.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, pun memberikan apresiasi. “Setiap foto adalah undangan bagi dunia untuk datang. Saya berharap Kepri Photo Fest menjadi agenda tahunan dan menjangkau seluruh kabupaten/kota,” katanya.
Dengan konsep sederhana, inklusif, namun penuh makna, Kepri Photo Fest 2025 diharapkan tidak hanya menjadi ajang apresiasi bagi para fotografer, tetapi juga ikon baru promosi pariwisata Kepri yang mampu menembus panggung internasional. (P-Jeff K)