PRIORITAS, 22/6/24 (Manado): Aktivitas seru melalui “Festival Bung Karno Manado” (FBKM) berlangsung 20 – 21 Juni 2025, di Pasar Tematik Tongkaina, Pulau Bunaken.
Kini, FBKM yang berlangsung meriah tersebut resmi ditutup Wali Kota Manado, Andrei Angouw dan kepada wartawan ia menuturkan, FBKM bukan acara tahunan biasa. Selain sebagai penghormatan terhadap sosok Proklamator sekaligus Presiden pertama Indonesia, Ir Soekarno (Bung Karno), tetapi juga untuk mengingatkan kepada masyarakat tentang pemikiran Bung Karno, dalam semangat perjuangannya bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Semangatnya adalah agar masyarakat mengenal dan memahami pemikiran-pemikiran Bung Karno,” ujar Andrei Angouw, Sabtu (21/6/25) kemarin.
Filosofi Bung Karno
Dia juga menegaskan, filosofi Bung Karno sangat relevan untuk diteruskan oleh generasi sekarang dan mendatang.
“Bulan Juni memang selalu spesial dalam sejarah bangsa, karena di bulan ini diperingati Hari Lahir Pancasila, hari lahir Bung Karno, sekaligus hari wafatnya beliau. Tak heran, suasana FBKM tahun ini pun terasa emosional namun penuh semangat kebangsaan,” tukas Andrei yang juga Bendahara PDIP Sulut.
Selanjutnya, dia menjelaskan, FBKM tahun 2025 digelar di lokasi yang cukup unik yaitu Pasar Wisata Bunaken, Tongkaina. Pemilihan tempat pelaksanaan FBKM ini bukan tanpa alasan.
“Kami ingin mengenalkan lokasi ini kepada masyarakat sebagai tempat wisata dan bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan positif, termasuk kegiatan kerohanian,” demikian Andrei Angouw, sembari mengajak masyarakat untuk kembali menyalakan semangat nasionalisme dalam kehidupan masyarakat Manado. (P – Michael GT)