31.1 C
Jakarta
Sunday, June 1, 2025

    Tidak baik buat kesehatan, stop gunakan beberapa jenis minyak goreng

    Terkait

    PRIORITAS, 25/5/25 (Jakarta): Dalam kegiatan memasak, utamanya makanan yang digoreng dan ditumis, minyak goreng jadi salah satu komponen penting.

    Namun ternyata tak semua minyak menyehatkan saat digunakan untuk memasak.

    Diketahui, minyak membuat masakan jadi lebih lezat dan beraroma. Minyak juga membantu proses memasak seperti menggoreng dan menumis karena kemampuannya menghantarkan panas dengan baik hingga masakan merata dengan cepat.

    Banyak minyak tersedia di pasaran

    Saat ini, ada banyak jenis minyak yang tersedia di pasaran. Masing-masing minyak memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

    Nah, beberapa di antaranya, minyak diketahui dapat menambah cita rasa masakan jadi lebih nikmat. Di antaranya diklaim lebih menyehatkan.

    Minyak yang tak bagus untuk kesehatan

    Kendati punya peran penting dalam proses memasak, tapi tak semua minyak baik untuk kesehatan.

    Jadi, selain perlu membatasi penggunaan, hindari juga beberapa jenis minyak yang tak bagus untuk kesehatan berikut ini, sebagaimana dirangkum berbagai sumber.

    1. Minyak sawit

    Ya, bukan rahasia lagi, minyak kelapa sawit kaya akan lemak jenuh. Minyak ini sebaiknya tidak dijadikan pilihan pertama untuk memasak.

    Karena itu, orang dengan risiko diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi dianjurkan untuk membatasi asupan minyak sawit.

    2. Minyak kelapa

    Selanjutnya minyak kelapa dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat dari minyak sawit. Padahal, kandungan lemak jenuh pada minyak ini termasuk tinggi.

    Namun, dikutip dari Everyday Health, minyak kelapa dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat.

    3. Minyak canola

    Diketahui, minyak canola dihasilkan dari tanaman hasil rekayasa genetik. Selain kandungan heksana yang tinggi, lemak jenuh pada minyak canola juga tergolong tinggi. Heksana merupakan senyawa kimia berupa cairan tak berwarna yang mudah menguap dan tidak larut dalam air. Paparan heksana bisa memicu gangguan sistem saraf, pusing, mual, dan sakit kepala.

    4. Minyak jagung

    Ada studi, minyak jagung mengandung asam lemak omega-6 dalam jumlah tinggi. Asam lemak jenis ini dapat memicu peradangan kronis dan masalah kesehatan seperti penyakit jantung, diabetes, kanker, hingga peradangan yang lain.

    5. Minyak bunga matahari

    Selanjutnya, minyak biji bunga matahari merupakan jenis minyak yang tinggi asam lemak tak jenuh ganda. Minyak jenis ini tidak stabil saat dipanaskan dan tidak boleh digunakan untuk menggoreng. Minyak bunga matahari juga disebut memiliki tingkat senyawa beracun yang lebih tinggi saat digunakan untuk menggoreng. (P-*r/se)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini