32.8 C
Jakarta
Thursday, December 12, 2024

    Soal pembatasan BBM mulai 17 Agustus, Jokowi: “Nda, nda, nda. Belum ada pemikiran ke sana”

    Terkait

    PRIORITAS, 16/7/24 (Jakarta): Dalam nada tegas, Presiden Joko Widodo menyatakan, pemerintah belum akan melaksanakan pembatasan pembelian BBM bersubsidi pada 17 Agustus mendatang.

    Sebab, menurutnya, pemerintah saat ini juga belum melakukan rapat mengenai hal tersebut.

    “Nda, nda, nda. Belum ada (pembatasan), belum ada pemikiran ke sana, belum rapat juga,” kata Jokowi dengan nada kesal, di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (16/7/24).

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memang mengatakan, pemerintah baru berencana akan melakukan pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada 17 Agustus mendatang.

    Menghemat keuangan negara

    Selanjutnya Luhut mengungkapkan, hal itu ditempuh agar penyaluran BBM bagi orang tidak mampu tersebut dapat tepat sasaran. Ia menilai, dengan adanya pembatasan, pembelian BBM subsidi diharapkan dapat menghemat keuangan negara yang selama ini tersedot cukup banyak.

    Disebut Luhut, saat ini PT Pertamina (Persero) selaku badan usaha penyalur BBM bersubsidi tengah menyiapkan agar proses pembatasan BBM bersubsidi dapat segera berjalan.

    “Itu sekarang Pertamina sudah menyiapkan. Kita berharap 17 Agustus ini kita sudah bisa mulai. Di mana orang yang tidak berhak dapat subsidi itu akan bisa kita kurangi,” kata Luhut dari akun Instagramnya, dikutip Selasa (16/7/24). (P-CNBCi/jr) — foto ilustrasi istimewa

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini