PRIORITAS, 26/7/2024 (Jakarta): Satu lagi film nasional bergenre drama romansa meramaikan bioskop-bioskop di Indonesia. Kali ini Adhya Pictures sebagai rumah produksi telah merilis film dengan judul “Romeo Ingkar Janji”.
Seperti biasa film lokal seringkali berkutat pada genre drama khususnya romance. Hal ini terjadi karena banyak penonton Indonesia yang menyukai tontonan ringan yang dibumbui dengan kisah cinta yang hangat. Namun di film ini, para film maker ingin memberikan perspektif yang berbeda dari biasanya.
Dengan membawa isu dalam rumitnya hubungan cinta, film ini berusaha mengkaitkan segala problematika yang terjadi dengan takdir yang ada. Seperti terlihat di trailernya, takdir akan menjadi kunci bagaimana plot dari film ini berjalan.
“Kita nggak bisa memaksa takdir, karena takdir semua orang sudah ditentukan masing-masing. Bahkan sampai hubungan satu orang sama pasangannya sudah ditentukan oleh takdir. Itu sih yang pengen dikasih lihat film ini”,” jelas Morgan Oey, pemeran Romeo dalam sebuah kesempatan beberapa waktu lalu di Jakarta.
Dari sanalah takdir akan berangkat menjadi sebuah elemen spiritual yang menarik untuk diikuti di sepanjang film ini. Walau segala kisah percintaan yang ada terkesan realis, film ini dikemas dengan sedikit bumbu fantasi untuk melengkapi keutuhan ceritanya.
“Cerita (film) ini juga menawarkan kisah cinta yang realistis yang logis, walaupun ada sedikit fantasi. Tapi ya kita sebagai manusia menyikapinya harus logis juga, harus realistis,” tambah Morgan.
Walau penggunaan takdir terkesan terlalu tinggi dan rumit, nyatanya film ini tetap menawarkan perjalanan kisah romansa yang kompleks lewat isu-isu di dalamnya. Film yang sebagian besar lokasi shootingnya di Bali ini mencoba memberikan perspektif kepada pengaruh eksternal sebuah cinta yang berasal dari orang-orang yang ada di sekitar karakternya. Kini Agatha dan Romeo harus melewati segala permasalahan dan membutuhkan pengorbanan besar.
Dari situlah permasalahan-permasalahan lain ikut dalam mendukung plotnya untuk memicu konflik yang akan dialami oleh kedua karakter di filmnya. Para film maker berusaha untuk memperlihatkan kompleksitas hubungan romansa dengan cara se-realistis dengan perspektif yang baru.
Didukung Nama-Nama Besar
“Filmnya ada sedikit romance, ada fantasinya sedikit, cuman basically ini tetap romance. Ada cerita tentang keluarga, cerita tentang hubungan pertemanan, cerita tentang cinta, cerita seseorang yang mencari jati diri,” jelas Morgan yang mantan penyanyi boy band ini.
“Cuma biasanya kan kalau cerita cinta gitu sedikit logical yang lebih ke emosional, kalau (film) ini itu cerita cinta yang logical tapi juga rasional, ini perspektif yang ril aja,” tambah Valerie Thomas, pemeran Agatha. Ayah Valerie, Jeremy Thomas, bertindak selaku Produser Eksekutif sekaligus Kreator cerita orijinal karena konon film ini terinspirasi dari kisah nyata Jeremy dan istrinya, Ina Indayanti.
“Manusia dalam kehidupan sehari-hari pastinya melewati kehidupan yang enak, tidak enak, pahit, dan manis. Begitu banyak warna kehidupan yang kita hadapi dalam film ini, kita pancarkan spirit-nya melalui cerita dan adegannya,” ungkap Jeremy Thomas.
Karena itu film ini tak hanya menyuguhkan kisah cinta yang romantis, namun juga mengangkat tema tentang kepercayaan, pengorbanan, dan makna keluarga. Hal-hal tersebut berangkat dari permasalahan di setiap karakternya serta latar belakang kondisi ekonomi dan keluarga di kedua karakter Romeo dan Agatha.
Selain Morgan dan Valerie, film yang mulai tayang di Indonesia pada Jumat 26 Juli ini, diukung nama-nama besar d dunia film nasional, di antaranya Donny Damara, Widyawati Sophiaan, Unique Priscilla, Tatyana Akmal, Zulfa Maharani dan Fajar Nugra.(P-Dtk/hdt)
