27.9 C
Jakarta
Thursday, September 4, 2025

    Pengamanan demo DPR, masyarakat diimbau hindari Senayan

    Terkait

    PRIORITAS, 1/9/25 (Jakarta): Ribuan personel gabungan TNI-Polri diterjunkan menjaga ketertiban selama aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin (1/9/25).

    Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut pihaknya menyiapkan pengamanan berlapis agar kegiatan masyarakat tetap aman, meski mobilisasi massa meningkat.

    “Khusus pengamanan di DPR ada 5.369 personel,” ujar Susatyo dalam keterangan resmi.

    Selain itu, polisi menempatkan 798 personel tambahan di titik rawan kemacetan dan konsentrasi massa, termasuk Tanah Abang, Slipi, dan Jalan Gatot Subroto.

    Siapkan pengalihan arus kendaraan

    Polisi juga menyiapkan opsi pengalihan arus kendaraan untuk mengurangi risiko kepadatan lalu lintas. Rekayasa lalu lintas dilakukan situasional menyesuaikan kondisi di lapangan.

    “Kami memohon pengertian masyarakat. Keselamatan dan kenyamanan bersama menjadi prioritas kami,” ucap Susatyo.

    Kapolres mengingatkan warga untuk tetap tenang dan tidak mudah terpengaruh informasi di media sosial. Penyebaran kabar yang belum jelas dapat memicu keresahan dan memperkeruh suasana.

    “Jangan terprovokasi oleh berita negatif. Bijaklah dalam menerima informasi dan tetap jaga persatuan,” tegas Susatyo.

    Pengamanan besar-besaran bukan pertama kali dilakukan di kompleks DPR. Aparat biasanya menyiapkan barikade kawat berduri, kendaraan taktis, hingga water cannon saat aksi massa besar.

    Langkah itu dimaksudkan mencegah massa mendekat terlalu jauh ke gedung parlemen sekaligus menjaga jalur utama ibu kota tetap terkendali.

    Polisi bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan Satpol PP untuk mengatur lalu lintas serta memastikan aktivitas warga yang tidak ikut aksi tetap berlangsung aman. (P-Khalied M)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    spot_img

    Terkini