30.6 C
Jakarta
Tuesday, February 4, 2025
spot_img

    Pemerintah Papua Barat gelar karnaval meriahkan HUT ke-170 Pekabaran Injil di Tanah Papua

    Terkait

    PRIORITAS, 4/2/25 (Manokwari): Guna memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-170 Pekabaran Injil di Tanah Papua, pemerintah Provinsi Papua Barat menggelar kegiatan karnaval budaya nusantara di Manokwari, Senin (3/2/25). Puncaknya nanti berlangsung pada Rabu, (5/2/25) di Pulau Mansinam, Manokwari.

    Pj Sekretaris Daerah Papua Barat, Yacob S Fonataba di Manokwari, Selasa (4/2/25), mengungkapkan, kegiatan karnaval budaya nusantara sebagai bentuk upaya mempertahankan budaya dan adat istiadat dalam keberagaman NKRI di Tanah Papua.

    Antusias ribuan warga dibagi menjadi 50 regu dari berbagai paguyuban dan lembaga adat turut berpartisipasi memeriahkan karnaval budaya dengan menampilkan keanekaragaman adat Nusantara.

    Puncaknya di Pulau Mansinam, Manokwari

    Bukan itu saja, pemerintah daerah dari seluruh Papua juga mengirim delegasinya untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, sebagai rangkaian HUT Pekabaran Injil yang puncaknya berlangsung pada Rabu, (5/2/25) di Pulau Mansinam, Manokwari.

    “Pemerintah berharap seluruh masyarakat bisa terus menjaga ketertiban dan kekompakan agar Manokwari tetap aman dan damai,” kata Fonataba.

    Perayaan HUT ke-170 Pekabaran Injil tahun ini, semakin istimewa dengan kehadiran keluarga misionaris pertama di Papua Johann Gottlob Geissler yaitu Hans Geissler dan putranya Lucas Geissler.

    Cicit dari Pendeta Johann Gottlob Geissler, datang langsung dari Jerman ke Manokwari guna menghadiri perayaan akbar 170 Pekabaran Injil masuk ke Tanah Papua.

    Menurut Fonataba, sosok dua misionaris asal Jerman yaitu Carl Wilhelm Ottow dan Johann Gottlob Geissler tidak dapat dipisahkan dengan kemajuan peradaban di Tanah Papua. Sebab kedua misionaris itulah yang pertama kali menyebarkan agama Kristen Protestan ke Tanah Papua.

    Saat itu keduanya menginjakkan kaki di Papua, tepatnya di Pulau Mansinam, Kabupaten Manokwari pertama kali pada 5 Februari 1855.

    Pulau yang terletak di kawasan Teluk Doreri, tepat di depan Kota Manokwari itulah kemudian agama Kristen Protestan menyebar ke seluruh Tanah Papua, terutama di kawasan pantai utara Papua. (P-Armin M)

     

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    - Advertisement -spot_img

    Terkini