Tonton Youtube BP

Pemerintah AS terpaksa ditutup mulai hari ini karena anggaran tak disepakati

Jeffry Wuisan
1 Oct 2025 21:36
3 minutes reading

PRIORITAS, 1/10/25 (Washington):  Pemerintah Amerika Serikat (AS) terpaksa ditutup mulai hari ini, gara-gara anggaran untuk satu tahun ke depan tidak disetujui Senat.

Gedung Putih mengarahkan departemen-departemen federal untuk mulai melaksanakan penutupan pemerintah Amerika Serikat (AS),  setelah Partai Demokrat di senat memblokir proposal anggaran tahunan yang diajukan Partai Republik Selasa malam waktu setempat.

Pemungutan suara di Senat berakhir dengan suara 55 (setuju) lawan 45 (tidak setuju), atau kurang dari 60 suara ayng dibutuhkan untuk meloloskan Rancanan Undang Undang anggaran negara AS.

Demokrat berupaya untuk mempertahankan pendanaan sementara pemerintah hingga 21 November, tetapi ditentang kubu Republik yang dipimpin Presiden Donald Trump.

Tahun fiskal AS berakhir pada 30 September tengah malam. Jika tidak ada mufakat, pemerintah AS tidak punya dana legal untuk membiayai operasional.

“Sekarang jelas bahwa Partai Demokrat akan mencegah pengesahan resolusi berkelanjutan yang bersih ini, sebelum pukul 23.59 malam ini dan memaksa penutupan pemerintah,” tulis Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Gedung Putih, Russ Vought, dalam sebuah memo kepada para kepala departemen, seperti dikutip Beritaprioritas.com dari USA Today, hari Rabu (1/10/25).

“Oleh karena itu, lembaga-lembaga yang terdampak sekarang harus melaksanakan rencana mereka untuk penutupan yang tertib”, tambahnya.

Pemerintah federal AS ditutup pada tengah malam ketika Presiden Donald Trump dan anggota Kongres dari Partai Demokrat saling menyalahkan, karena gagal mencapai kesepakatan dalam kebuntuan pendanaan yang sengit.

Ini menandai penutupan pemerintah yang ke-15 sejak 1981, dan tidak ada tanda-tanda akan berakhir, karena anggota parlemen Demokrat menuntut perubahan kebijakan perawatan kesehatan yang ditolak Trump dan Partai Republik .

Penutupan pemerintah terjadi setelah Senat Demokrat pada Selasa malam kembali menolak usulan Partai Republik. Demokrat mempertahankan tingkat pendanaan pemerintah yang ada hingga 21 November.

Tidak dibayar

Sekitar 750.000 pegawai federal mulai dari pekerja di taman nasional hingga regulator keuangan,  dapat dirumahkan tanpa digaji akibat penutupan.

Pekerja lain di layanan pemerintah yang dianggap “penting,” seperti anggota militer dan penegak hukum, akan terus bekerja tetapi tidak akan dibayar sampai kesepakatan anggaran negara tercapai.

Beberapa jam menjelang penutupan pemerintah, kedua belah pihak saling serang tentang siapa yang harus disalahkan.

Partai Demokrat menuntut pembatalan pemotongan Medicaid, yang disahkan Partai Republik tahun ini dan perpanjangan subsidi perawatan kesehatan dimasukkan dalam langkah pendanaan.

“Dia tidak mengerti bahwa jika pemerintah tutup, premi asuransi kesehatan masyarakat akan naik,” kata Pemimpin Senat Demokrat Chuck Schumer dari New York tentang Trump di sidang Senat pada hari Selasa.

Trump dan Partai Republik telah membalas dengan menuduh Partai Demokrat ingin menyediakan layanan kesehatan bagi imigran yang berada di AS secara ilegal.

“Itulah yang mereka tekankan, dan jelas, saya berkewajiban untuk tidak menerimanya,” kata Trump.

Partai Demokrat menyebut klaim Trump sebagai kebohongan, dengan menyatakan imigran tanpa dokumen tidak memenuhi syarat, untuk mendapatkan pembayaran dari Medicare, Medicaid, atau Undang-Undang Perawatan Terjangkau.

Belum ada tanda

Belum ada tanda-tanda yang jelas Kongres akan menyelesaikan perbedaan pendapatnya mengenai pendanaan pemerintah.

Meskipun demikian, Senat akan kembali bersidang pukul 10.00 pagi hari Rabu (waktu setempat). Pemungutan suara diperkirakan akan dilakukan pukul 11.00 pagi, dan kemudian sore harinya.

Sementara, Dewan Perwakilan Rakyat tidak akan bersidang sama sekali.

Ketua DPR Mike Johnson, seorang Republikan, mempertahankan masa reses anggota parlemen untuk menekan Partai Demokrat.

Presiden Donald Trump berencana pada hari pertama penutupan pemerintah, untuk menandatangani perintah eksekutif di Ruang Oval pada pukul 4:30 sore, menurut Gedung Putih.

Sebelumnya pada hari itu, Wakil Presiden JD Vance dijadwalkan tampil di ‘CBS Mornings’ pukul 7 pagi EST, menurut jaringan tersebut.

Saat penutupan pemerintahan, suasana di gedung Capitol terlhat tenang tanpa ada aktivitas.

Lorong-lorong di Gedung Capitol AS tampak sepi, bahkan saat Gedung Putih menginstruksikan badan-badan federal untuk bersiap menghadapi penutupan sebagian pemerintah.(P-Jeffry W)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x