PRIORITAS, 29/1/25 (Jakarta): Komunitas Cina merupakan salah satu kelompok diaspora terbesar di dunia. Tidak heran kita akan mudah menjumpai keturunan Cina di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.
Penyebaran ini tidak terjadi secara tiba-tiba, prosesnya bertahap dan dilakukan dengan tujuan yang berbeda-beda. Periode utamanya terjadi sekitar abad ke-19 dan abad ke-20
Cina mengalami kondisi ekonomi yang sulit pada abad ke-19. Ledakan jumlah penduduk tidak sejalan dengan kemampuan ekonomi, menjadikan banyak masyarakat Cina terpaksa hidup dalam kemiskinan.
Usaha mencari kehidupan lebih layak ini yang membuat opsi migrasi muncul, sehingga ketika ada kesempatan dari negara dengan ekonomi lebih baik, perpindahan penduduk Cina pun terjadi.
Tenaga murah
Pada abad ke-19 dan abad ke-20, banyak negara di dunia membutuhkan tenaga murah dengan jumlah yang banyak, terutama untuk proyek-proyek pembangunan besar. Negara-negara seperti Amerika, Australia dan negara-negara di Asia Tenggara kemudian mendatangkan pekerja Cina untuk pekerjaan berat ini.
Selain itu, faktor perang internal yang terjadi di Cina juga memengaruhi perpindahan yang dilakukan masyarakat Cina. Perang Opium pada tahun 1839-1842 dan Pemberontakan Taiping yang berlangsung pada tahun 1850-1864 membuat jutaan penduduk Cina terpaksa meninggalkan negaranya untuk mencari tempat yang lebih aman.
Komunitas dan mental menjadi fakor penentu
Kesuksesan orang-orang Cina bertahan di negara rantauannya cenderung dipengaruhi kemampuan mereka menciptakan komunitas. Sesama imigran Cina saling membantu dan senang berbagi informasi untuk bisnis mereka. Chinatown atau pecinan yang dapat ditemui di berbagai kota besar di dunia (termasuk di Jakarta dan kota lain di Indonesia) menunjukan bagaimana kemampuan imigran Cina bekerja sama membentuk komunitas di negara rantauan mereka.
Selain itu, etos kerja dan kemampuan adaptasi yang baik juga merupakan salah satu faktor penentu. Budaya kerja keras ditambah keterbukaan mereka terhadap budaya setempat menjadikan orang-orang Cina cenderung lebih mudah bertahan di tempat yang baru. (P-Aldi S)