28.5 C
Jakarta
Thursday, June 19, 2025

    Menbud Fadli Zon merasa perlu bangunan Museum Negeri NTB dibuat bertingkat

    Terkait

    PRIORITAS, 7/1/25 (Mataram): Gedung Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (NTB) perlu direvitalisasi. Bangunan gedung tersebut perlu dibuat bertingkat agar bisa menampung dan memamerkan semua barang-barang bernilai budaya.

    Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, menyampaikan hal itu saat melakukan kunjungan kerja ke Museum Negeri NTB di Kota Mataram, Selasa (7/1/25). “Umurnya sudah 43 tahun, mungkin paling tidak (bangun) dua atau tiga lantai,” ujar menteri.

    Kepada Lalu Muhamad Iqbal sebagai Gubernur NTB terpilih dalam pemilihan kepala daerah tahun 2024, Fadli Zon berpesan untuk melakukan revitalisasi terhadap bangunan Museum NTB itu. Menurutnya, Museum Negeri NTB yang kini masih menyandang status kelas B sangat layak untuk mendapatkan status kelas A pada tahun ini ataupun tahun depan.

    “Mudah-mudahan (revitalisasi) bisa meningkatkan (kemampuan), sehingga Museum NTB bisa menjadi museum yang bisa menampung banyak koleksi yang tidak bisa dipamerkan karena tempat terbatas,” kata Menteri Fadli Zon melalui keterangan yang dibagikan kepada pers hari ini.

    Museum NTB memiliki lebih dari 7.000 koleksi benda-benda bersejarah yang terbagi menjadi 10 kategori, yaitu geologi, biologi, sejarah, arkeologi, filologi, keramik, pangkat, mata uang, seni, dan etnografi. Koleksi terbanyak berupa manuskrip atau naskah kuno dengan jumlah mencapai 1.300-an item.

    Museum yang resmi berdiri pada 1982 di Mataram sebagai jantung ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat itu memiliki bentuk atap yang mengadopsi rumah adat suku Sasak.

    Lebih lanjut Fadli Zon mengungkapkan di luar negeri dan negara-negara maju, etalase pertama yang dilihat atau dipertontonkan kepada publik maupun wisatawan adalah museum-museum dan perpustakaan-perpustakaan.

    Museum, perpustakaan, hingga taman budaya selalu diberikan perhatian optimal di negara-negara maju karena hal itu menyangkut kekayaan nasional yang berkorelasi dengan kebanggaan nasional terhadap budaya.

    “Ini menjadi upaya kita ke depan dan dengan begitu saya kira peliharalah budaya kita ke depan. Indonesia Emas yang kita cita-citakan terjadi pada 2045 dengan manusia Indonesia yang unggul, berbudaya, serta beradab,” ucap Fadli Zon. (*P-ht)

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    Headline News

    Terkini