PRIORITAS, 27/11/24 (Jakarta): Agaknya, harga tiket pesawat terbang benar-benar akan turun jelang Natal dan Tahun Baru. Itu sudah menjadi komitmen pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Terkait itu, dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo Subianto, telah digelar Rapat Terbatas (Ratas) Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta. Intinya, membahas sejumlah langkah untuk menurunkan harga tiket pesawat dalam negeri.
Diungkapkan, kebijakan tersebut dinilai penting dalam rangka meringankan beban masyarakat sekaligus mendorong sektor ekonomi serta pariwisata menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Sebagaimana disampaikan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagaimana dikutip dari Beritasatu.com, Rabu (27/11/24), kebijakan penurunan harga tiket pesawat akan segera diumumkan dan diberlakukan menjelang periode libur akhir tahun.
“Atensi dari Bapak Presiden Prabowo Subianto dan juga harapan masyarakat banyak bersama Menteri Perhubungan dan juga Bapak Menko Ekonomi. Selama dua minggu terakhir ini kami bekerja tidak selalu dibuka ke umum, tetapi yang jelas berupaya agar terjadi penurunan harga tiket pesawat menjelang high season yaitu libur Natal dan Tahun Baru,” kata AHY di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/11/24).
Selanjutnya, AHY mengatakan seluruh stakeholder menyadari pentingnya penurunan harga tiket untuk membantu masyarakat dan juga menggerakkan ekonomi termasuk pariwisata.
Tekan sejumlah biaya
Diungkapkan, pemerintah telah berhasil menekan sejumlah biaya yang timbul di bidang kebandarudaraan. Salah satunya ialah biaya avtur yang menjadi salah satu faktor pendukung penurunan harga tiket pesawat.
“Maka dari semua elemen tadi termasuk menurunkan biaya atau jasa di bandar udara ya, kebandarudaraan termasuk juga avtur dan tentunya fuel surcharge maka bisa dikurangi harga tiket itu kurang lebih 10 persen dari harga biasanya secara nasional atau secara domestik. Jadi mudah-mudahan ini bisa membantu meringankan masyarakat kita yang ingin bepergian selama libur Natal dan Tahun Baru,” jelas AHY.
Sementara itu, penurunan harga avtur nantinya akan diberlakukan pada penerbangan-penerbangan dari 19 Bandara besar di Indonesia. “Itu berlaku untuk 19 bandara utama nanti list-nya akan kami sampaikan, pengurangan fuel surcharge kemudian biaya-biaya lain yang ada di 19 bandara tersebut,” kata Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi.
“Jadi 19 Bandara itu termasuk Bandara-bandara besar, Bandara Soekarno-Hatta, kemudian Denpasar. Ada 19 Bandara,” tambah Dudy Purwagandhi soal upaya menurunkan harga tiket pesawat dalam negeri. (P-jr)
