PRIORITAS, 3/9/25 (Manado): Memperingati Hari Lahir ke-80 Kejaksaan RI, Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara (Kajati Sulut), Dr. Andi Muhammad Taufik, S.H., M.H., CGCAE, menyampaikan amanat Jaksa Agung bahwa momentum ini selayaknya dimaknai sebagai kesempatan untuk melakukan evaluasi dan introspeksi. Hal tersebut, katanya, perlu dilakukan untuk menyatukan kembali pola pikir, pola sikap, dan pola tindak dalam pelaksanaan tugas, fungsi, dan kewenangan guna mewujudkan supremasi dan kedaulatan hukum.
Amanat tersebut disampaikan Andi Muhammad Taufik selaku inspektur upacara memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-80 Kejaksaan RI, di lapangan kantor Kejati Sulut, Selasa (2/9/25), dilansir Beritaprioritas Rabu (3/9/25). Diketahui, tema Harlah tahun ini adalah “Transformasi Kejaksaan Menuju Indonesia Maju”.
Kegiatan ini diikuti oleh Para Asisten, Koordinator, Kepala TU, Kepala Seksi, Kepala Sub Bagian, Pemeriksa, Kepala Kejari Manado, seluruh pegawai Kejati Sulut dan Kejari Manado, serta Ibu-Ibu Ikatan Adhyaksa Darmakarini (IAD) Kejati Sulut.
Lebih lanjut Kajati Sulut menyampaikan amanat Jaksa Agung, ST Burhanuddin, Kejaksaan yang memiliki peran strategis dalam penegakan hukum akan senantiasa mengimplementasikan setiap pelaksanaan tugas dan fungsi selaras dengan agenda supremasi hukum, stabilitas, dan kepemimpinan Indonesia.
Ditambahkannya, penyelerasan pelaksanaan tugas dan fungsi Kejaksaan dengan arah kebijakan strategis dan sasaran prioritas pembangunan nasional, akan bermuara pada Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden dalam “Memperkokoh Hak Asasi Manusia, Memperkuat Reformasi Hukum dan Birokrasi, serta Memperkuat Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dan Narkoba”.
Amanat Jaksa Agung juga menegaskan perlu adanya kesamaan pandang, sinergi, dan kolaborasi dalam mewujudkan visi dan misi institusi yang utuh untuk melaksanakan tugas dan fungsi agar selaras dalam mencapai tujuan institusi.
Disebutkan, kolaborasi dan sinergi antar bidang dan badan merupakan fondasi utama keberhasilan institusi, karena dengan menyatukan kemampuan, pengalaman, dan visi bersama, perbedaan menjadi kekuatan, tantangan menjadi peluang, dan tujuan bersama menjadi lebih mudah diraih.
Peserta upacara memperingati Harlah ke-80 Kejaksaan di Kejati Sulut, Rabu (3/9/25). (Penkum Kejati Sulut)
Kajati Sulut, Andi Muhammad Taufik, selaku inspektur upacara, menyampaikan juga Perintah Harian Jaksa Agung tahun 2025 Peringatan Hari Lahir Kejaksaan RI Ke-80 untuk dihayati dan dilaksanakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas kepada seluruh jajaran Kejaksaan, sebagai berikut :
Menutup amanat Jaksa Agung, inspektur upacara mengajak seluruh pegawai Kejaksaan untuk selalu menjaga eksistensi institusi, membawa legitimasi luhur para pendahulu, serta terus bekerja dengan penuh semangat, menjaga integritas, dan berjuang untuk mewujudkan keadilan di negeri ini.
“Dengan semangat menyambut Hari Lahir Kejaksaan RI ke-80, Kejati Sulut akan selalu hadir untuk terus menyebarkan dan menegakkan hukum bagi masyarakat,” demikian tutup keterangan pers Kejati Sulut, yang disampaikan Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Sulut, Januarius L. Bolitobi. (P-*/Rudy Prantjis)
No Comments