Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir usai melakukan peninjauan kesiapan Natal dan Tahun Baru di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (4/12/24). (Foto: Antara)
PRIORITAS, 4/12/24 (Jakarta): Tarif atau harga tiket pesawat periode liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di beberapa maskapai penerbangan nasional sudah turun sebesar 10 persen.
“Garuda saya cek (tarif pesawat), sesuai dan aman, kemudian Citilink sudah benar, Pelita Air juga benar sesuai arahan dari Presiden Prabowo,” ucap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, di Tangerang, Banten, Rabu (4/12/24)
Penurunan harga tiket pesawat ini, kata Erick, merupakan hasil sinergi yang kuat antara Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, serta dukungan penuh dari Presiden Prabowo Subianto.
Dengan begitu, tarif pesawat pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di seluruh Bandara akan meringankan beban masyarakat dalam berlibur maupun mudik.
“Kami juga berterima kasih kepada Pertamina dan pengelola Bandara bagaimana bisa bantu menurunkan harga tiket sesuai Instruksi Presiden,” ujarnya.
Ke depan, tambahnya, pihaknya bersama jajaran direksi BUMN akan terus memantau tarif pesawat itu di setiap akhir bulan.
“Mudah-mudahan dengan kerja sama di setiap Kementerian dengan kompak memberikan solusi, pasti memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat secara maksimal,” ujarnya lagi
Tindak lanjut arahan presiden
Terkait itu, Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan menambahkan, pihaknya telah menurunkan harga tiket penerbangan khusus rute domestik per 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.
Implementasi kebijakan penurunan harga tiket penerbangan untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sebesar 10 ini, menurutnya, seperti dilansir Antara, merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI Prabowo Subianto.
Dikatakan, Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ini Garuda bersama Citilink sudah menyiapkan sekaligus memperkuat armada penerbangan dengan total 98 pesawat.
“Untuk Garuda kami menyiapkan 58 pesawat, kemudian Citilink kami siapkan 40 pesawat,” ungkap Wamildan Panjaitan. (P-jr)