Juara kelas berat ringan World Boxing Council (WBC) (kedua kanan) David Benavidez saat memukul jatuhy lawannya Anthony Yarde, di Riyadh, Arab Saudi, Senin (24/11/25). Courtessy Antara/WBCPRIORITAS, 24/11/25 (Riyadh): Petinju Meksiko David Benavidez kembali mempertahankan gelar juara dunia World Boxing Council (WBC) kelas berat ringan usai menang knockout (KO) ronde ketujuh dari Anthony Yarde (Inggris) di ANB Arena, Riyadh, Arab Saudi.
Dengan kemenangan itu, petinju berjuluk “The Mexican Monster” itu memperkuat rekornya menjadi 31 kemenangan dengan 25 di antaranya diraih melalui KO. Di usia 27 tahun, Benavidez yang menjadi ‘raja’ di kelas berat ringan itu terus membangun warisan yang ditandai oleh kekuatan KO dan konsistensi di atas ring.
Dari laman resmi WBC, Benavidez terlalu tangguh bagi Yarde yang tidak mampu menahan serangan dengan pukulan yang keras dan bertubi-tubi yang dilancarkan Benavidez. “Sejak bel berbunyi Benavidez terus mendominasi dan menggempur lawannya hingga ronde ketujuh,’’ demikian laporan WBC dalam laman resminya yang dikutip Antara, Senin (24/11/25).
Setelah jatuh ke kanvas, Yarde sempat menunjukkan perjuangan keras dengan bangkit untuk melanjutkan pertarungan, namun dia kembali menerima hukuman tambahan yang memaksa wasit Panama Hector Afu turun tangan untuk menyelamatkannya.
Benavidez siap naik kelas lagi
Benavidez menunjukkan dirinya jelas lebih unggul dari Yarde, yang gagal dalam upaya ketiganya untuk meraih gelar juara dunia. Pada Agustus 2019, Yarde dikalahkan oleh petinju Rusia Sergey Kovalev, sama seperti pada Januari 2023 saat dikalahkan petinju Rusia lainnya, Artur Beterbiev.
Benavidez memulai debutnya pada Agustus 2013, dan kemudian mengalahkan Ronald Gavril untuk menjadi juara dunia kelas menengah super (76,2 kg) termuda dalam sejarah WBC. Gaya bertinjunya yang agresif, bervolume tinggi, dan tekanan tanpa henti membuatnya mendapat julukan “Monster Meksiko”. Seusai menyelesaikan Yarde, Benavidez mengumumkan bahwa pada Mei 2026, dia akan menghadapi Gilberto “Zurdo” Ramirez di divisi kelas penjelajah (90,7 kg) untuk mewujudkan rencananya melampaui divisi 160 pon. (P-wr)
No Comments