27 C
Jakarta
Wednesday, October 30, 2024

    Catat !!! Lima alasan kuat untuk berhenti makan mie instan

    Terkait

    Jakarta, 13/09/20 (SOLUSSInews.com) – Dua media mainstream, yakni Warta Ekonomi dan Pikiran Rakyat, menurunkan artikel tentang mie instant.

    Selama ini, mie instan merupakan salah satu makanan yang paling mudah dibuat dan cukup mengenyangkan.

    Selain itu mie instan memiliki rasa lezat. Hal itu yang membuat kita tidak bisa berpaling dari mie instan.

    Namun jangan dibiasakan untuk konsumsi mie instan terlalu sering, hal ini dapat berpengaruh pada kesehatan.

    Berikut lima alasan kenapa Anda perlu untuk berhenti makan mie instan, dikutip melalui @fkui.ukk.

    1. Mie Dapat Mengurangi Kemampuan Tubuh Serap Zat Gizi

    Mie instan ternyata dapat mempengaruhi secara negatif proses pencernaan hingga beberapa jam setelah dimakan.

    Mie instan sulit untuk dicerna, hal ini yang bisa menganggu pencernaan Anda.

    2. Efek Samping MSG

    MSG tidak bisa dihindari dari mie instan, inilah yang membuat mie instan terasa lezat.

    Kaya penyedap masakan MSG atau monosodium gultamat, dapat menyebabkan elergi, sakit kepala, sakit dada dan berkolerasi dengan kanker.

    3. Berisiko Memicu Kanker

    Makan mie instan bisa berisiko memicu kanker yang menyebabkan kematian.

    Biasanya mie instan mengandung bahan pengawet, zat anti beku, dan unsur lain yang bersifat karsinogen atau bisa mekibatkan kanker.

    4. Mengandung Zat Anti Beku

    Zat anti beku seperti propylene glycol bertujuan mencegah mie menjadi kering.

    Konsumsi bahan aditif anti beku memicu gangguan hati, jantung, gijal serta dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.

    5. Kandungan Natrium Berlebihan

    Kadar natrium tinggi bisa menyebabkan batu ginjal dan gangguan ginjal lainnya.

    Oleh karena itu cobalah untuk tidak mengkonsumsi mie instan terlebih secara berlebih. (S-WE/jr — foto ilustrasi istimewa)

    - Advertisement -spot_img

    Viral

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here

    - Advertisement -

    Terkini