Tonton Youtube BP

Wawali Sendy dorong sektor pariwisata jadi lokomotif pembangunan Tomohon

Deky Geruh
24 Sep 2025 12:24
Daerah 0 18
2 minutes reading

PRIORITAS, 24/09/25 (Tomohon) : Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon terus mendorong sektor pariwisata sebagai lokomotif pembangunan daerah.

Hal itu ditegaskan Wakil Wali Kota Tomohon, Sendy Rumajar, saat membuka Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pembangunan (Rakorevbang) dengan tema “Peluang dan Tantangan Sektor Pariwisata Menuju Tomohon Kota Wisata Dunia”. Rabu (24/09), di Michi No Eki Pakewa Tomohon.

Sebagai sektor strategis, pariwisata diyakini menjadi sektor yang mampu mengangkat perekonomian, sosial, dan budaya.

Tomohon yang dikenal sebagai Kota Bunga dinilai memiliki potensi unik dari segi alam, budaya, hingga kreativitas masyarakat.

Demikian ditegaskan Wakil Wali (Wawali) Kota Tomohon Sendy Rumajar saat membuka Rapat Koordinasi dan Evaluasi Pembangunan (Rakorevbang) bertema “Peluang dan Tantangan Sektor Pariwisata Menuju Tomohon Kota Wisata Dunia”, Rabu (24/09/2025).

“Tapi, potensi besar ini tak akan berarti tanpa pengembangan serius serta sinergitas lintas sektor. Rakorevbang hari ini menjadi momentum penting untuk menyatukan pandangan dan mencari solusi bersama dalam menjawab tantangan ke depan,” kata Wawali Sendy.

Menurutnya, pariwisata Tomohon bertumpu pada dua kekuatan utama, yakni destinasi wisata dan event unggulan.

Seperti diketahui, Tomohon memiliki destinasi beragam, mulai dari danau, taman bunga, agrowisata, ekowisata, wisata budaya, hingga wisata religi.

Selain itu, Tomohon International Flower Festival (TIFF) telah menjadi ikon internasional sekaligus branding utama kota.

“TIFF bukan hanya parade bunga, tetapi juga etalase budaya, ajang kreativitas, sarana promosi global, sekaligus motor penggerak ekonomi daerah. Event ini memberi dampak nyata bagi hotel, kuliner, transportasi, hingga UMKM lokal,” jelasnya.

Tantangan
Meski demikian, Wawali Sendy juga menegaskan jika pengembangan pariwisata Tomohon masih menghadapi sejumlah tantangan.

Di antaranya keberlanjutan lingkungan, peningkatan fasilitas publik, pendanaan dan kolaborasi lintas pihak, kualitas event yang harus memenuhi standar internasional, serta partisipasi aktif masyarakat.

“Tantangan ini bukan untuk melemahkan semangat, melainkan menjadi dorongan agar kita semakin kreatif dan inovatif,” ujarnya.

Ia pun mengatakan arah pembangunan pariwisata Tomohon ke depan harus menitikberatkan pada inovasi digitalisasi promosi, penerapan konsep ramah lingkungan, pemberdayaan UMKM, penguatan kolaborasi nasional maupun internasional, serta keberlanjutan TIFF sebagai warisan budaya dan motor ekonomi daerah.

“Forum Rakorevbang hari ini kita jadikan ruang refleksi dan perencanaan strategis. Kita punya potensi besar, tantangan nyata, tetapi yang terpenting adalah komitmen untuk bekerja bersama demi kemajuan pariwisata Tomohon,” pungkasnya.(P/dg)

No Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Video Viral

Terdaftar di Dewan Pers

x
x