PRIORITAS, 19/5/25 (Palu): Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tengah (Sulteng) dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes, menyampaikan apresiasi dan harapan besar atas peresmian bangunan permanen rumah singgah Sahabat Orang Sakit (SOS). Rumah singgah tersebut diresmikan di Kelurahan Tondo, Kota Palu, Senin (19/5/25).
Dikatakan, kehadiran fasilitas tersebut adalah langkah mulia, khususnya untuk mengurangi beban biaya bagi pasien-pasien rujukan dari luar kota Palu yang tengah berjuang melawan penyakit. Diharapkan, dengan tersedianya tempat tinggal sementara yang layak, ramah, dan penuh kasih, beban biaya pasien rujukan luar kota dapat terbantu.
Wagub juga berharap kehadiran rumah singgah SOS, dapat membantu kesembuhan pasien rujukan dengan lebih cepat.
“Selamat untuk rumah singgah ini dan semoga menjadi berkah,” pesan Wagub yang mewakili Gubernur Dr. H. Anwar Hafid, M.Si pada acara peresmian, dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-3 rumah singgah SOS Palu.
Rumah singgah SOS Palu adalah bagian dari jaringan rumah singgah Yayasan SOS yang tersebar di beberapa kota besar mulai dari Jakarta, Semarang, Medan, Makassar hingga Malaka di Negeri Jiran Malaysia. Konsep yang diusung adalah layanan universal tanpa diskriminasi.
Disebutkan, bangunan terdiri atas 10 kamar pasien, tujuh kamar mandi, satu kamar penjaga rumah, dilengkapi ruang kantor, ruang rapat dan satu mobil ambulans. Seluruh fasilitas rumah singgah disediakan secara gratis, termasuk makan harian dan koneksi internet Wi-Fi.
Wagub Reny juga menegaskan komitmen Pemprov Sulteng untuk memperkuat akses layanan kesehatan gratis lewat program BERANI Sehat bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
Dengan program ini, terangnya, masyarakat yang belum dilindungi jaminan kesehatan ataupun yang status kepesertaan nonaktif akibat menunggak iuran, dapat langsung dilayani di faskes mana pun. Layanan diberikan faskes yang telah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, cukup hanya menunjukkan KTP Sulteng.
“Kami tidak ingin ada masyarakat yang merintih kesakitan tidak bisa berobat,” tuturnya menegaskan aktualisasi kesehatan gratis lewat BERANI Sehat.
Hadir di acara ini, Koordinator SOS Wilayah Indonesia Timur, Pendeta Yustianus Simangonsong S.Th, juga personel dari SOS Sulteng, Grace Manoppo, dan mitra kerja terkait. (P-Elkana L.)