PRIORITAS, 10/6/24 (Jakarta): Berbagai upaya terus dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk menekan angka DBD.
Melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta akan menyebarkan nyamuk Wolbachia untuk menangani penyebaran kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta.
“Nyamuk Wobalchia yang nanti juga menjadi salah satu upaya untuk mengendalikan angka DBD,” ujar Kepala Dinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati dalam keterangannya, Senin (10/6/24).
“Saat ini belum kami mulai, masih persiapan. Semuanya siap, termasuk masyarakat siap, baru kita akan melepaskan nyamuk (Wolbachia),” tambahnya.
Memetakan sebaran wilayah
Ani menjelaskan, pihaknya telah memetakan sebaran wilayah di Jakarta. Kawasan pertama yang rencananya menjadi lokasi penyebaran nyamuk Wolbachia ialah Kecamatan Kembangan di Jakarta Barat.
Dalam kesempatan itu, Ani meminta masyarakat agar turut aktif mencegah kasus DBD di Jakarta. Langkah mudah yang bisa dilakukan masyarakat ialah menjaga lingkungan agar tetap bersih.
“Menjaga lingkungan adalah tanggung jawab semua orang, untuk memastikan bahwa lingkungan rumahnya, lingkungan tempat kerjanya, sekolahnya, itu tidak menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aeygepti harus dicek kembali,” sebut Ani.
Ia menambahkan, kasus DBD di Jakarta belakangan ini cenderung menurun. Per Mei 2024, kasus DBD di DKI Jakarta mengalami penurunan, jika dibandingan dengan kasus DBD pada bulan sebelumnya.
“Sekarang sudah mulai menurun, terakhir 2.900 (kasus DBD pada) bulan Mei. Salah satu upaya untuk pengendalian DBD selain yang selama ini sudah kita lakukan ada PSN (pemberantasan sarang nyamuk) dan lain-lain,” ujar Ani Ruspitawati. (P-MEI/jr) — foto ilustrasi istimewa